Arief : ‘Jangan Termakan Isu People Power’

Arief : ‘Jangan Termakan Isu People Power’

TANGERANG-Walikota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, Kota Tangerang aman dan kondusif usai Pemilu. Ini karena jalannya Pemilu berlangsung transparan, jujur, adil dan demokratis. Sejak hari pencoblosan hingga pleno rekapitulasi suara tingkat KPU Kota Tangerang berlangsung kondusif. Tidak terjadi gejolak. Arief mengajak warga Kota Tangerang untuk tidak ikut-ikutan aksi people power. Menurutnya, jika pun ada aksi pengerahan massa yang berkaitan dengan hasil Pemilu, bisa merugikan Kota Tangerang dan merusak keamanan dan kenyamanan. "Saya selaku kepala daerah meminta kepada masayarakat untuk tidak termakan isu tentang people power. Mari kita menjaga keamanan dan kesatuan Indonesia, khususnya Kota Tangerang. Apalagi ini bulan suci Ramadan, jangan sampai dinodai," tutupnya usai acara buka bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda) di masjid Al Azhom, Kota Tangerang, Rabu (15/5). Dalam acara itu dihadiri, Dandim 0506/Tangerang Letkol Inf Faisol Izuddin, Ketua MUI Kota Tangerang KH Edi Junaedi, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombespol Abdul Karim, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah, Wakil Walikota Sachrudin, pejabat Pemkot Tangerang, tokoh ulama dan tokoh masyarakat. Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Abdul Karim menegaskan akan melakukan tindakan tegas kepada orang-orang yang menggerakkan people power. "Terkait isu people power, kalaupun ada yang menggerakkan saya akan melakukan tindakan tegas. Saya sebagai penanggung jawab keamanan di Kota Tangerang, akan menjaganya agar tidak terjadi gerakan people power," tegasnya. Abdul mengatakan, sampai saat ini kondisi Kota Tangerang pasca Pemilu sangat kondusif. Tidak terjadi gejolak. Ia mengapresiasi kedewasaan dan kecerdasan warga Kota Tangerang dalam menyikapi isu-isu pasca Pemilu. "Saya percaya, warga Kota Tangerang sangat dewasa dan cerdas, sehingga bisa mengambil sikap yang cerdas demi menjaga kondusifitas Kota Tangerang," lanjutnya. Abdul menegaskan, tidak akan menurunkan konsentrasi dalam menjaga keamanan pasca Pemilu. Bersama TNI, Polres Metro Tangerang Kota memantau dan mengawasi situasi. "Saya menjamin keamanan di Kota Tangerang, bahkan saya terus berkoordinasi dengan TNI untuk menjaga Kota Tangerang. Saya tidak ikhlas dan tidak rela, jika Kota Tangerang dihembuskan isu people power. Saya akan ada paling depan jika memang ada yang ingin menggerakan people power, jangan nodai keamanan dan kenyamanan Kota Tangerang," tegasnya. (mg-9)

Sumber: