Bupati Kurang Sehat, Pembahasan Perbup Diundur

Bupati Kurang Sehat, Pembahasan Perbup Diundur

TIGARAKSA - Pertemuan membahas Peraturan Bupati (Perbup) Tangerang Nomor 47 Tahun 2018, tentang pembatasan jam operasional truk angkutan, yang direncanakan digelar pada 1 Februari 2018 di Ruang Rapat Bupati Tangerang, dibatalkan. Sebelumnya pada Rabu 19 Desember 2018, Asosiasi Transporter Cipulir Tangerang menggelar pertemuan dengan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar di Pendopo Bupati Tangerang. Namun keinginan para pengusaha transporter tidak digubris oleh Bupati. Menurut informasi yang didapat Tangerang Ekspres, pertemuan tersebut merupakan undangan dari Bupati Tangerang kepada elemen masyarakat yang tergabung di Forum Masyarakat Pagedangan-Legok. Forum tersebut gabungan dari elemen masyarakat yang berprofesi sebagai pengepul batu, serta para sopir truk yang merasa omzet usahanya menurun. Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Pagedangan, Yudi, mengatakan, dirinya langsung bergegas untuk menghadiri pertemuan dengan bupati terkait Perbup nomor 47. Sedangkan, saat sampai di lantai tiga, Gedung Bupati terlihat lenggang. Ternyata, pertemuan tersebut diundur, saat dirinya meminta keterangan pegawai di ruang kerja bupati. "Saya sampai terjebak macet, saya kira telat ternyata diundur. Tadi bertanya di ruangan bupati, katana di undur. Saya juga baru buka whats app (wa) tahunya ada pemberitahuan diundur. Bapaknya (bupati) kurang sehat," katanya, saat bertemu Tangerang Ekspres di lantai tiga, Gedung Bupati sekitar pukul 09.30 WIB, Jumat (1/2). Saat ditanyai respon masyarakat perihal perbup, Yudi mengaku, apresiasi serta dukungan penuh masyarakat Pagedangan dengan berlakunya Perbup 47 Tahun 2018, tentang pembatasan jam opersional truk tanah hanya pukul 22.00 hingga 05.00 WIB. "Masyarakat mah dukung penuh Perbup kang. Saya juga tadi bawa mobil biasanya hanya liat belakang truk, sekarang mah pandangannya luas," lanjutnya. Sementara, untuk mengecek kebenaran informasi akan kurang sehatnya kondisi Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, Tangerang Ekspres melakukan pengumpulan informasi dan didapat bahwa benar Zaki sedang kurang sehat hanya saja tidak sampai dirawat. "Bapak memang lagi sakit kang, engga nyampai di rawat. Mungkin Senin pertemuannya akan kita gelar," kata sumber Tangerang Ekspres. (mg-10/mas)

Sumber: