PD Pasar Rancang Konsep Pasar Modern

Sabtu 01-12-2018,04:00 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANG – Untuk meberikan kenyamanan masyarakat dalam berbelanja di pasar tradisonal, PD Pasar Kota Tangerang akan segera merevitalisasi pasar-pasar yang dikelola Pemerintah Kota Tangerang. Rencana tersebut sudah diajukan ke walikota. Beberapa konsep pasar modern telah dirancang. Bahkan tidak hanya untuk memanjakan warga pada saat belanja akan tetapi juga membantu pedagang untuk bisa mendapatkan tempat yang layak berjualan. Menurut Kepala PD Pasar Kota Tangerang Titin Mulyati mengaku, sudah mengajukan konsep revitalisasi ke walikota. Hal tersebut dilakukan untuk mengubah pasar yang dikelola Pemkot untuk menjadi pasar yang modern dan juga nyaman. “Saya sudah mempunyai konsep untuk revitalisasi pasar yang dikelola pemerintah, tetapi belum mendapatkan jawaban karena memang membutuhkan anggaran yang lumayan untuk melakukan revitalisasi. Pak wali juga sudah memikirkan, kemungkinan tahun depan bisa dilakukan,”ujarnya. Lebih jauh Titin mengatakan, seperti Pasar Anyar dan Pasar Poris sudah dalam konsep revitalisasi. Walaupun belum sepenuhnya, para pedagang yang ada di pasar tersebut sudah diakomodir untuk bisa mereka berjualan. Bahkan para pedagang di Pasar Anyar saat ini sudah mulai tertib tidak ada lagi berjualan yang dilarang oleh Pemkot Tangerang. “Kita selalu mengakomodir para pedagang yang berjualan di pasar yang dikelola Pemkot, seperti di Pasar Anyar para pedagang sudah mulai tertib walaupun memang masih berantakan akan tetapi mereka sudah mau berjualan ditempat yang kita tentukan,”ungkapnya. Titin menambahkan, rencana kedepan transaksi di pasar akan menggunakan transaksi non tunai. Dimana para pembeli bisa menggunakan aplikasi pembayaran untuk transaksi. Jadi lebih mudah dan tidak ada lagi transaksi yang tunai. “Saya juga akan mengkonsepkan transaksi di pasar menggunakan aplikasi, seperti menggunakan OVO dan KUDO. Selain lebih mudah, taransaksi menggunakan online menghindari para pembeli terkena kejahatan. Jadi mereka tinggal menempelkan kartu saja lebih praktis dan aman,”tutupnya. (mg9)

Tags :
Kategori :

Terkait