Aksi simpatik 55 yang berlangsung hari ini tak akan ada aksi longmarch. Usai salat Jumat, massa tetap bertahan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Dari pengeras suara, pihak panitia mengingatkan massa untuk tetap menjaga kedamaian dan ketertiban selama menjalankan aksi. Selain itu orator juga memaparkan susunan acara dalam aksi 55.
Dalam aksi tersebut, tidak ada arahan longmarch ke Mahkamah Agung. Mereka hanya akan diam dan berkumpul di Masjid Istiqlal. "Acara hari ini setelah pembukaan penjelasan dari ketua GNPF MUI, Ustaz Bachtiar Natsir, selanjutnya dilanjutkan dengan pengajian dan tausiyah dari Nazarudin Umar dan Aa Gym," ujar orator melalui pengeras suara.
Sementara itu, polisi menyediakan mobil untuk membawa delegasi massa aksi simpatik 55 menuju Mahkamah Agung dari Masjid Itiqlal. Hal ini untuk menghindari adanya aksi longmarch dan mengakibatkan kemacetan.
"Kita komunikasikan hal ini, ya karena mengganggu dan juga dekat jaraknya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di dekat Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (5/5).
Polisi, kata Argo, bakal memfasilitasi para delegasi mulai dari berangkat ke MA hingga kembali menemui massa di Masjid Istiqlal. "Kita sediakan kendaraan untuk ke sana (MA). Jadi hanya beberapa orang saja yang menghadap, jadi kita akan fasilitasi semuanya," beber dia. (elf/JPG)