Pembukaan Asian Games Habiskan Rp 600 M

Senin 20-08-2018,05:13 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

Jakarta – Pembukaan Asian Games 2018 memang sudah berlalu. Spektakuler. Banyak menuai pujian. Tata lampu, tarian, panggung dan kemasan acara, benar-benar menghibur dan mengejutkan semua pihak. Untuk menyuguhkan acara yang begitu dahsyat, ternyata dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Opening ceremony itu menghabiskan dana sekitar 47 juta dollar AS atau sekitar Rp 685,2 miliar. "Awalnya kami anggarkan 52 juta dollar US. Tapi kami berhasil efisiensi hingga 47 juta dollar. Itu total biaya untuk opening dan closing," ujar Deputi 2 Bidang Administrasi Pertandingan Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) Francis Wanandi, saat konferensi pers usai pertandingan seperti dikutip Tempo. Francis mengatakan sebenarnya dana bersih yang digunakan hanya 32 juta dollar US. Namun jika ditambah pajak, biaya menjadi melonjak hingga 47 juta dollar. Meski begitu, Francis mengatakan biaya ini tergolong jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan opening ceremony berbagai turnamen besar lain. Ia mencontohkan opening ceremony Olimpiade Musim Dingin 2014 di Sochi, Rusia. Di sana biaya yang dikeluarkan mencapai 500 juta dollar. Selain itu opening ceremony di Olimpiade London 2012 juga menelan biaya hingga 300 juta dollar. "Saat mengajukan ke Presiden, kami kasih perbandingannya dengan (turnamen) yang lain, dan ini termasuk yang terkecil. Jadi kita tahu kita bukan negara kaya raya, keuangan bukan persoalan yang gampang. Makanya kami efisienkan, tapi memang kerjanya harus ekstra," kata Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf. Momen pembukaan Asian Games, yang berpusat di Stadion Gelora Bung Karno itu masih ramai dibicarakan banyak orang. Yang terpopuler, tentu saja soal aksi Presiden Joko Widodo yang dikisahkan hadir menggunakan motor dengan gaya yang sangat gahar. Dalam video berdurasi sekitar 5 menit tersebut, Jokowi menggeber motor untuk membelah kemacetan. Dimulai dengan meninggalkan mobil kepresidenan Mercedes-Benz S600, dia mengambil motor yang biasa dipakai Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres). Usai mengenakan helm Nolan N104 seharga Rp. 5 jutaan, dengan gesture gagah dia melakukan Burnout sebelum terbang melintasi sebuah truk dan kerumunan massa. Lalu berjalan zig-zag di antara kemacetan. Sempat melakukan aksi rolling stoppie saat hampir menabrak Bajaj di sebuah gang kecil, dia kembali menelusuri jalanan ibukota dan sampai di stadion GBK dengan gagah. Lantas, siapa sosok stuntman yang ada dibalik aksi? Dalam akun media sosialnya, Jokowi sempat menyinggung soal aksinya. Namun dia tidak menjelaskan secara detail. “Siapa yang menerbangkan sepeda motor Paspampres, meliuk-liuk di tengah kemacetan, mengerem mendadak dengan gaya stoppie, dan sampai tepat waktu ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, semalam? Hehehe,” ujar Jokowi. Creative Director Opening Ceremony Asian Games 2018 Wishnutama membenarkan bahwa Presiden Jokowi mengikuti setiap sesi pengambilan video dalam teaser pembuka. Hanya saja, terkait pengendara dengan penampilan mirip Jokowi yang melintas di panggung opening ceremony, bos Net tersebut enggan berkomentar lebih. “Ini rahasia dapur, poinnya kami ingin menampilkan atraksi yang bisa membuat penonton deg-degan,” terangnya. Sementara itu, berdasarkan hasil penelusuran Jawa Pos, sosok Stuntman tersebut bernama Withithep Komolhiran atau akrab disapa Saddum. Seorang freestyle berkebangsaan Thailand. Hal itu terkonfirmasi dari akun instagramnya yang bernama @saddum. Dia sempat memposting salah satu adegan syuting aksi tersebut pada tanggal 3 Agustus 2018. Dalam foto tersebut, tampak sebuah motor Yamaha FZ1 tengah digantung menggunakan beberapa tali. Di belakangnya, terlihat gedung Mega Glodok Kemayoran (MGK) di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Sama persis dengan adegan yang dikisahkan Jokowi dalam pembukaan. “Behind the scene,” tulisnya pada caption foto tersebut. Saddum diketahui sebagai freestyle motor yang profesional. Kebiasaan tersebut sudah dilakukannya sejak lama. Dalam akun instagramnya, ada banyak sekali aksi yang dia posting. Rata-rata menggunakan moge Honda CBR650F dengan mesin 4 silinder. Spesifikasi yang sama dengan Yamaha FZ1 yang digunakan dalam opening. Penampilan Jokowi sendiri kemudian disamakan dengan penampilan pembukaan Olimpiade London 20210 dan penutupan olimpiade Rio de Janeiro 2016. Di London, bersama James Bond, Ratu Elizabeth menggunakan helikopter untuk menuju venue Olimpics Stadion. Yang Paling menegangkan, keduanya melakukan aksi terjun payung dengan melompat dari pesawat. Aksi tak kalah menarik juga dilakukan Perdana Menteri Shinzo Abe. Di Rio de Janeiro dia tampil bak ikon games Nintendo Mario Bros. Tak beda dengan Jokowi, Abe juga takut terlambat sampai di venue. Dengan memegang topi merah Mario Bros, dia lantas berubah wujud menjadi ikon games tersebut. Dia berlari di tengah kota Tokyo. Dibantu sosok berkarakter Doraemon yang mengeluarkan pipa hijau khas Mario Bros, dia bisa menembus bumi dari kantong ajaibnya. Sementara itu, selain aksi Jokowi, banyak juga aksi kreatif yang disuguhkan dalam pembukaan Sabtu malam. Wisnhutama mengatakan, proses kreatif yang dibikin timnya berlangsung secara marathon bahkan sejak setahun yang lalu. Khusus untuk penari, 1600 orang berlatih saat Juni lalu di Lapangan ABC Senayan. Bahkan, Wishnutama dan timnya memproduksi sendiri kostum yang digunakan penari di kawasan SUGBK. “Kami memboyong 80 mesin jahit beserta orangnya untuk memproduksi itu, semuanya ukuran body fit,” terangnya. Langkah tersebut dimaksudkan untuk meminimalisir biaya produksi. Dia membandingkan, acara terbesar yang pernah digelar Wishnutama bersama Net dalam acara tahunan mereka mencapai Rp 20-30 miliar. “Tentu stage yang kami gunakan, kru yang kami libatkan besar di opening ceremony Asian Games,” lanjutnya (far/nap)

Tags :
Kategori :

Terkait