Satu U-Turn Dibuka, Tetap Macet

Kamis 16-08-2018,04:56 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

CIPUTAT-Penutupan tiga titik U-Turn di Jalan Ir H Juanda Ciputat, menuai banyak protes dari warga. Pasalnya, penutupan yang diharapkan bisa mengurangi kemacetan justru menimbulkan kemacetan dan membuat masyarakat jengkel. Karena dampak itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel melemah. Mereka membuka satu dari tiga u-turn yang ditutup. Sayangnya, kemacetan masih tetap terjadi. Tiga u-turn ditutup berada di depan Sandratex, di depan perumahan dosen Universitas Indonesia dan di depan kampus Universitas Islan Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Kelurahan Cempaka Putih. Namun, mulai Rabu (15/8) pagi u-turn di depan perumahan dosen Universitas Indonesia dibuka dan bisa untuk putar balik motor dan mobil, u-turn di depan Sandratex hanya bisa dilalui sepeda motor. Sedangkan u-turn yang ada di depan kampus Universitas Islan Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah tetap ditutup. Warga Kelurahan Pisangan Angga (36) mengatakan, penutupan yang dilakukan justru membuat sengsara. Pasalnya warga harus putas balik sejauh 3 km ke depan Sepolwal Jakarta Selatan. "Padahal tanya hanya perlu butuh 500 meter sudah bisa putar balik," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (15/8). Angga berharap, Dinas Perhubungan dapat mengkaji kembali penutupan ketiga u-turn tersebut agar bisa efektif dan tidak membuat warga menderita. "Saran saya u-turn itu tidak perlu ditutup tapi, saat jam sibuk cukup ditempatkan petugas untuk mengatur kendaraan," tambahnya. Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas pada Dishub Tangsel Ika mengatakan, penutupan ketiga u-turn tersebut akan diuji coba selama satu minggu. Namun, hari pertama uji coba banyak mendapat pertentangan dari masyarakat. "Hari pertama uji coba arus lalu lintas sangat padat hingga mencapai 3 kilometer bagi kendaraan yang akan mengarah ke Jakarta," ujarnya. Ika menambahkan, melihat keadaan tersebut Dishub melakukan evaluasi dan memutuskan membuka u-turn yang ada di depan perumahan dosen Universitas Indonesia terhitung sejak (15/8). Pembukaan tersebut diharapkan bisa menguragi kemacetan yang terjadi dari arah Ciputat menuju Jakarta. "Dua u-turn lagi sedang kita lakukan avaluasi apakah akan dibuka atau tidak tapi, u-turn yang ada di depan Sandratex bisa dilalui sepeda motor," tambahnya. Di tempat terpisah, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, penutupan tiga u-turn yang dilakukan Dishub menyalahi aturan atau sepihak saja. Padahal sebelum penutupan seharusnya dilakukan kajian yang melibatkan banyak pihak. "Termasuk harus melakukan rapat forum lalin terlebih dahulu," ujarnya. Pantauan Tangerang Ekspres di lokasi sampai Rabu (15/8) sekitar pukul 12.30 WIB, arus lalu lintas dari arah Ciputat menuju Jakarta masih tetap macet. Yakni, mulai dari flyover Ciputat sampai u-turn depan perumahan dosen Universitas Indonesia yang jaraknya sekitar 2 km. Setelah lewat u-turn tersebut arus lalu lintas menuju Jakarta lancar. Sebaliknya, arah dari Jakarta menuju Ciputat justru lancar. Hanya terjadi sedikit kemacetan saat kendaraan akan putar balik di u-turn depan perumahan dosen Universitas Indonesia dan flyover Ciputat. (bud)

Tags :
Kategori :

Terkait