Persita Raih Kemenangan, Chemistry Pemain Baru Langsung Klik

PULUHAN suporter Persita yang hadir merasakan betul perjuangan Egi Melgiansyah dkk di Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Kota Serang sangat maksimal untuk menghasilkan kemenangan away (tandang) pertama di kompetisi Liga 2, Rabu (25/4) sore. Pemain tim berjuluk Pendekar Cisadane tampil all out sepanjang laga yang berakhir dengan kemenangan 2-1 buat skuat besutan Elly Idris. Kemenangan ini tak lepas dari skuat baru yang dimiliki Persita. Walau baru, Engkus Kuswaha dkk hanya butuh hitungan sekira 10 menit untuk adaptasi dengan pemain lama pada pertandingan yang disaksikan hampir 6.000 penonton tersebut. Mereka langsung klik dengan kondisi tim. Dalam pertandingan kemarin, Elly menurunkan 5 pemain baru dalam komposisi starting eleven skuat asuhannya. Selain Yogi Triana, Ledi Utomo, Rio Ramandika, Rico Sanjaya dan Egi Melgiansyah yang kerap bermain bersama musim lalu ditambah M. Toha lima pemain lainnya adalah pemain baru. Nama Ade Jantra, Aditia Gigis, Diego Benowo, Engkus Kuswaha dan Denny Arwin merupakan pemain yang bergabung dengan Persita awal musim ini. Namun kelimanya mampu menjadi perekat kekuatan Persita pada saat menghadapi Perserang. "Alhamdulillah pemain baru adaptasinya bagus, tapi itu semua tak lepas karena mereka sudah mengetahui karakter permainan Persita. Seperti Ade Jantra dia bukan orang baru buat pemain Persita yang lain dan saya tahu permainan dia seperti apa, jadi mempermudah racikan," ucap Elly yang menangani Ade Jantra dan Rico Sanjaya di PS Angkatan Laut. Dengan demikian diakui Elly chemistry (keterikatan) antar pemain sudah terjalin baik. Pemain sudah tahu apa yang harus dilakukan saat temannya melakukan serangan atau bertahan. Diakui Engkus Kuswaha kunci kemenangan pada laga kontra Perserang adalah kekompakan antar pemain yang terjalin cukup bagus. Diakui mantan pemain PSIM Yogyakarta tersebut, semua pemain di Persita tampil untuk mempertontonkan karakter Persita yang diusung Elly Idris. Sehingga kata pemain yang akrab disapa Kusmin itu, pemain saling mengisi kekurangan yang ada sehingga membuat kekuatan Persita bertambah. Ini yang membuat permainan Persita mengejutkan Perserang yang dihuni pemain berpengalaman. "Kami saling tahu posisi temannya dimana, sehingga memudahkan kami melancarkan serangan yang efektif. Dua gol yang tercipta karena kami sudah saling tahu posisi teman dan saling suport," tutur Kusmin. (apw)