Jelang Porprov V Banten, Gencarkan Monitoring

KESIAPAN atlet Kabupaten Tangerang menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Banten akan mendapat pantauan ketat dari KONI Kabupaten Tangerang. Organisasi pimpinan H. M Komarudin tersebut meningkatkan intensitas monitoring terhadap atlet dari 39 cabor yang melakukan pemusatan latihan cabang (Puslatcab). Hal ini dilakukan karena KONI Kabupaten Tangerang karena mereka ingin melihat dan memantau peningkatan kemampuan yang dialami atlet binaan mereka menghadapi Porprov. Sejak menggelar Pelatcab medio tahun 2017, monitoring hanya dilakukan jelang atlet mengikuti kejuaraan atau saat tampil di kejuaraan. "Kali ini kami ingin tahu lebih detail persiapan yang dilakukan sehingga kami tahu apa kekurangan dan kebutuhan atlet. Ini juga jadi bahan evaluasi buat pengcab dan KONI Kabupaten Tangerang untuk bisa memberikan masukan agar pelaksanaan Puslatcab bisa lebih maksimal," ujar H. Satim Sofyan Ketua Tim Prestasi KONI Kabupaten Tangerang. Dikemukakan mantan manajer Persita tersebut, agenda monitoring dilakukan dua kali dalam satu bulan. Sehingga progres Pelatcab dapat terlihat dengan jelas oleh tim monitoring yang disebar oleh KONI Kabupaten. Dan agar semakin optimal, diungkap Satim tim monitoring yang diterjunkan akan melakukan "silent operation" (operasi senyap) dalam melakukan pemantauan. Dimana, tim yang diterjunkan akan menyambangi Puslatcab secara mendadak tanpa memberitahu kepada Pengcab, atlet maupun pelatih. Ini untuk mengetahui secara nyata kesiapan Puslatcab sehingga laporan soal kegiatan yang dilakukan benar-benar akurat. "Semua harus sesuai dengan program latihan yang diberikan kepada KONI Kabupaten Tangerang, kita ingin tahu keberadaan atlet, pelatih dan manajer sesuai dengan jadwal latihan. Ini penting karena kehadiran tiga elemen ini dalam Puslatcab akan menentukan suksesnya program persiapan," kata Satim. H. M Komarudin Ketua Umum KONI Kabupaten Tangerang mengapresiasi langkah sigap yang dilakukan tim Prestasi KONI Kabupaten Tangerang dalam memastikan pelaksanaan Puslatcab berjalan lancar. Hal ini perlu dilakukan untuk memastikan persiapan untuk memenuhi target juara umum sesuai dengan program yang dibuat. "Waktu persiapan tinggal 8 bulan, jadi semua persiapan harus fokus dan terukur. Makanya tim monitoring kita intensifkan kerjanya untuk memastikan semua elemen sukses prestasi berjalan baik," kata Komarudin. Mantan Kadisporabudpar Kabupaten Tangerang tersebut berharap peningkatan kemampuan atlet Kabupaten Tangerang semakin bagus sebanding dengan perhatian Pemkab Tangerang pada atlet yang masuk dalam program Puslatcab. Dimana untuk tahun 2018 atlet Kabupaten Tangerang mendapat tambahan dana insentif untuk Porprov V Banten. "Sebelumnya atlet yang masuk Puslatcab mendapat dana pembinaan Rp 1 juta perbulan, sekarang ditingkatkan jadi Rp 2 juta perbulan. Mudah-mudahan ini bisa meningkatkan semangat atlet dalam berlatih," pungkas Komarudin. (apw)