TANGERANGEKSPRES.ID, SUKADIRI — SMPN 1 Sukadiri, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, bekerjasama dengan Puskesmas Sukadiri, menggelar sosialisasi Pertolongan Pertama Pada Luka Psikologis (P3LP). Ini agar siswa tahu, bahwa luka psikologis penting untuk disembuhkan.
Melalui kegiatan tersebut, siswa diajak untuk lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan mental, cara menghadapi tekanan atau masalah emosional, serta bagaimana memberikan dukungan pertama kepada teman yang mengalami luka psikologis. Luka psikologis sangat penting dilakukan agar orang yang terkena luka psikologis tidak melakukan hal di luar batasan.
Kepala SMPN 1 Sukadiri Rizki Amalia mengatakan, pihaknya menggelar sosialisasi tersebut kepada para siswa. Ini agar siswa tahu pentingnya melakukan pengobatan psikologis serta penanganannya. Ini karena sakit psikologis sangat bahaya jika didiamkan, dan harus diobati dengan cara berbagi cerita, peduli, dan juga hal lainnya yang dapat membantu menyembuhkan luka psikologis tersebut.
”Semoga dengan edukasi ini, siswa dapat lebih berani bercerita, saling peduli, dan tumbuh menjadi generasi yang sehat secara fisik dan juga mental. Kesehatan psikologis sangat penting di rawat dan harus diobati jika terluka,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Minggu (30/11).
Rizki menambahkan, pihaknya sangat peduli terhadap kesehatan psikologis siswa. Jangan sampai ada siswa yang mengalami tekanan psikologis yang menggangu kesehatan kejiwaan mereka. Melalui sosialisasi P3LP ini, diharapkan bisa membantu para siswa yang sedang mengalami gangguan psikologis.
”Kita tidak tahu bagaimana kondisi psikologis siswa. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan siswa bisa lebih terbuka. Selain itu siswa bisa berbagi cerita kepada guru atau temannya, agar masalah psikologis mereka bisa selesai,” paparnya.
Ia menjelaskan, pihaknya juga mengingatkan kepada siswa agar tidak melakukan bullying kepada sesama siswa. Ini karena bullying adalah salah satu perusak mental dan psikologis seseorang. Maka itu, jangan sampai siswa SMPN 1 Sukadiri melakukan aksi bullying kepada sesama siswa.
”Kami sangat mengecam tindakan bullying, dan selalu saya serta guru yang ada di SMPN 1 Sukadiri untuk tidak melakukan bullying apapun bentuknya. Karena korban bullying akan rusak mental dan psikologis yang dapat mendorong seseorang melakukan tindak di luar batas wajar,” tutupnya.(ran)