"Sinergi merupakan prasyarat dalam memperkuat transformasi ekonomi nasional agar pertumbuhan dapat lebih tinggi dan berdaya tahan," jelasnya.
Sinergi kebijakan perlu terus diperkuat untuk menghadapi berbagai tantangan yang semakin kompleks, yang meliputi lima area penting, yakni pertama memperkuat stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, kedua mendorong pertumbuhan lebih tinggi dan berdaya tahan, ketiga meningkatkan pembiayaan perekonomian dan pasar keuangan, keempat mengakselerasi digitalisasi ekonomi-keuangan nasional, dan terakhir memperkuat kerja sama ekonomi bilateral dan regional.
"Sinergi kebijakan transformasi sektor riil untuk meningkatkan modal, tenaga kerja, dan produktivitas diperlukan untuk mendorong pertumbuhan yang lebih tinggi dan berdaya tahan," paparnya. (mam)