Amir Soroti Jalur Pelayaran Berbahaya

Kamis 02-10-2025,21:55 WIB
Reporter : Ahmad Fadilah
Editor : Sutanto

TANGERANGEKSPRES.ID, LEBAK — Wakil Bupati Lebak Amir Hamzah menyoroti kondisi jalur pelayaran (lalawang) yang sempit, dangkal, dan berbahaya.

Jalur yang menghambat aktivitas nelayan, khususnya di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Cipunaga dan TPI Panyaungan di Kecamatan Cihara dan TPI Situregen di Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak.

Saat ini, kata Amir, tiga TPI di Kabu­paten Lebak tersebut menghadapi kendala serius yang mem­ba­hayakan keselamatan nelayan dan menu­runkan produktivitas. 

"Iya ini masalah se­rius, produktivitas ne­layan terkendala, bukan saja pada cuaca eks­trem, tapi kondisi lala­wang juga dapat men­ghambat produktivitas dan pendapatan para nelayan," katanya kepa­da wartawan di Rang­kas­bitung, Kamis (2/10). 

Menurut Amir, usai dirinya meninjau langsung tiga TPI dan jalur lalu lalang nelayan, pelebaran lalawang ini dinilai sangat penting untuk meningkatkan akses dan keselamatan kapal nelayan, mem­perlancar aktivitas bong­kar muat di TPI.

"Pelebaran lalawang akan mendorong pe­ningkatan produk­tivitas nelayan serta menjaga stabilitas ekonomi ma­syarakat pesisir," ujarnya. 

Winda Triana, Kepala Dinas Perikanan Lebak telah mengusulkan pelebaran alur pela­yaran ke Pemprov Ban­ten. Langkah ini diha­­­rapkan dapat men­­dukung keberlanjutan sektor perikanan dan memperkuat ekonomi pesisir, khususnya dengan memberikan akses pelayaran yang lebih aman, terutama saat cuaca ekstrem. (fad)

Kategori :

Terpopuler