SMPN 2 Solear: Literasi Al Qur’an Jadi Program Wajib

Senin 29-09-2025,18:07 WIB
Reporter : Randy Yasetiawan
Editor : Sihara Pardede

TANGERANG — Meningkatkan iman dan taqwa serta menjadi siswa yang religius, SMPN 2 Solear menerapkan literasi Al Qur’an. Program tersebut karena sejalan dengan program Pemkab Tangerang.

Dalam program literai Al Qur’an  ini, seluruh siswa yang beragama Islam wajib membaca Al Qur’an sebelum melakukan kegiatan belajar ataupun usai melakukan Salat Duha bersama. Hal tersebut untuk bisa mening­katkan ketaqwaan, dan menjadikan siswa yang religius dan islami.

Kepala SMPN 2 Solear Asep Sarip Hidayat mengatakan, salah satu program Gerakan Literasi Sekolah yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah literasi Al-Qur’an. Literasi Al-Qur’an juga salah satu bagian dari literasi agama Islam. Dengan adanya kegiatan literasi Al-Qur’an di kalangan pelajar, hal ini dapat menumbuhkan kesadaran siswa dalam mem­baca dan mempelajari Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. 

”Literasi Al-Qur’an juga sangat berperan dalam menumbuhkan budaya baca, dengan meningkatkan iman dan taqwa serta ahlak mulia melalui pendidikan sekolah. Jadi di SMPN 2 Solear, siswa wajib melakukan ke­giatan literasi Al Qur’an,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (25/9).

Asep menambahkan, literasi Al-Qur’an bertujuan untuk membantu para siswa da­lam murajaah (kegiatan mengulang dan meninjau kembali bacaan) surat-surat yang telah mereka baca. Selain membantu untuk menjaga hafalan para siswa, tujuan dari kegiatan literasi Al Qur’an juga meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur’an dengan bacaan yang baik dan benar.

”Literasi tidak hanya mengenai tentang membaca, namun literasi juga mencakup kemampuan menulis, menyimak dan menganalisis. Sehingga dengan adanya kegiatan literasi Al-Qur’an ini, dapat menciptakan sebuah budaya yang baru, sebuah budaya membaca, menulis, dan mempelajari Al-Qur’an, sehingga terciptalah generasi pecinta Al-Qur’an yang berbudi pekerti luhur,”paparnya.

Ia menjelaskan, literasi Al Qur’an juga bisa melatih siswa untuk bisa membaca dengan baik dan benar. Tentunya siswa yang bisa dan fasih bisa mengajarkan kepada temannya yang belum lancar. Sehingga sama-sama bisa nantinya dan juga lancar membaca Al Qur’an.

”Dengan demikian, antar siswa bisa saling membantu dan mengajarkan kepada siswa yang belum lancar. Sehingga semuanya akan bisa lamcar dalam membaca Al Qur’an,”tutupnya.(ran)

Kategori :