Gandeng 13 Bank, BI Banten Buka Layanan Penukaran Uang Hingga 27 Maret 2025

Kamis 06-03-2025,16:43 WIB
Reporter : Syirojul Umam
Editor : Sihara Pardede

TANGERANGEKSPRES.ID - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Banten secara resmi membuka layanan penukaran uang Rupiah pada momen Ramadan dan Idul Fitri 2025. Penukaran uang dilakukan dengan menggandeng 13 bank, yang berpartisipasi dalam menyediakan layanan penukaran uang Rupiah.

Kepala KPw BI Banten, Ameriza M Moesa mengatakan, layanan penukaran ini merupakan rangkaian dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Idul Fitri (Serambi) 2025.

Kegiatan ini merupakan sebuah wujud komitmen BI untuk menjaga ketersediaan uang Rupiah di masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri 2025/1446 Hijriyah.

"Serambi 2025 ini mengusung tema 'Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah', salah satu rangkaiannya adalah penukaran uang yang berlangsung hingga 27 Maret 2025," katanya, dalam keterangan tertulis, Kamis (6/3/2025).

Ia menjelaskan, Serambi 2025 dilaksanakan secara serempak di seluruh wilayah Indonesia yang dikoordinasikan oleh 45 Kantor Perwakilan Bank Indonesia di masing-masing wilayah kerjanya.

Untuk layanan kas SERAMBI di Banten, selain Bank Indonesia terdapat 13 bank yaitu BRI, BNI, BJB, BCA, BSI, BJB Syariah, Bank Banten, BWS, BTN, Bank Mandiri, Bank Panin, Bank Danamon, dan Hana Bank yang berpartisipasi dalam menyediakan layanan penukaran uang Rupiah.

Layanan penukaran uang Rupiah dapat langsung dilakukan di loket kantor bank yang tersebar di 52 lokasi di wilayah Banten, maupun layanan penukaran uang Rupiah melalui kegiatan kas keliling di beberapa titik.

Bagi masyarakat yang berminat melakukan penukaran uang Rupiah agar melakukan pemesanan secara on/ine dengan menggunakan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (PINTAR) di website www.pintar.bi.go.id. (jadwal layanan penukaran uang Rupiah terlampir).

"Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrian/kepadatan di lokasi penukaran untuk kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat," jelasnya.

Dikatakan Ameriza, penyelenggaraan SERAMBI tahun ini dilaksanakan melalui tiga kegiatan utama, yakni:  ketersediaan Rupiah, layanan kas, dan edukasi Rupiah. Melalui kegiatan layanan kas prima, tersedianya Uang Rupiah yang layak edar dalam jumlah dan pecahan yang sesuai kebutuhan diharapkan dapat melengkapi kebahagiaan masyarakat dalam menyambut Ramadan dan Idul Fitri.

"Hal ini tentunya sejalan dengan tradisi yang masih cukup kuat di masyarakat kita, berbagi kebahagiaan dengan cara memberikan uang tunai kepada sanak saudara di hari Idul Fitri, atau yang biasa disebut dengan tradisi 'salam tempel'," ungkapnya.

Ke depan diharapkan masyarakat juga dapat memanfaatkan perkembangan transaksi pembayaran digital melalui mobile dan internet banking, serta QRIS untuk berbagai transaksi pembayaran termasuk untuk pemberian salam tempel.

Dalam kesempatan itu, kegiatan Serambi juga menjadi momentum yang tepat untuk terus mensosialisasikan pesan Cinta Bangga Paham Rupiah (CBP Rupiah). Edukasi dan komunikasi CBP Rupiah tematik RAFI akan difokuskan pada penekanan pesan Cinta Rupiah melalui perilaku merawat Rupiah dengan baik, dengan Prinsip 5J yakni Jangan Dilipat, Jangan Dicoret, Jangan Distapler, Jangan Diremas, dan Jangan Dibasahi.

"Selain merawat, penting juga masyarakat untuk lebih memahami ciri-ciri keaslian uang Rupiah dengan selalu mengingat Prinsip 3D (Dilihat, Diraba Diterawang), yang sangat dibutuhkan sebagai upaya mitigasi dari risiko tindak pidana pemalsuan uang di pada saat melakukan transaksi secara tunai," paparnya. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait