TANGERANGEKSPRES.ID - Pengisian jabatan Eselon II atau kepala dinas pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Banten akan menunggu Gubernur Banten, Andra Soni berkantor setelah mengikuti Retret di Magelang.
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Nana Supiana mengatakan, pengisian jabatan pimpinan tinggi di Pemprov Banten kali ini akan menggunakan metode manajemen talenta, dan tidak lagi menggunakan proses open biding atau lelang terbuka.
"Tidak ada open biding, dengan metode itu (manajemen talenta-red) itu lebih memudahkan (gubernur untuk memilih pejabat yang memiliki talenta terbaik-red)," katanya saat ditemui di Pendopo Gubernur Banten, Senin (24/2/2025).
Ia menjelaskan, manajemen talenta tersebut masih terus diproses, dan tinggal menunggu Gubernur Banten untuk melihat ASN yang laik sesuai dengan talentanya.
"Prosesnya jalan terus, (sekarang-red) dalam proses menunggu pak gubernur berkantor," jelasnya.
Ia menuturkan, pengisian pejabat pimpinan tinggi lewat metode manajemen talenta ini tentunya telah mendapat dorongan dari Pemerintah Pusat. Bahkan akan berlaku untuk pengisian jabatan Sekda Banten.
"Tidak ada lagi diskriminasi, yang pasti pak gubernur memerintahakn untuk mencari aparatur yang memiliki talenta di Banten, termasuk Sekda dan semuanya, karena Menpan RB mendorong itu," ungkapnya.
Diketahui, pengisian jabatan lewat manajemen talenta merupakan proses pengisian jabatan yang dilakukan dengan mengidentifikasi, mengembangkan, dan menempatkan talenta terbaik.