Gunakan Metode Snowball Sampling, Maesyal Rasyid Unggul Tipis

TANGERANGEKSPRES.ID -- Pengamat Politik sekaligus Praktisi Data Kampung Pink Tangerang Ibnu Jandi merilis data pilkada Kabupaten Tangerang. Pada data yang dirilis, pasangan Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah unggul tipis dari Mad Romli dan Irvansyah Asmat. Selisihnya hanya berjarak di angka 6,9 persen.

Kepada Tangerang Ekspres, Jandi mengatakan, data yang rilis merupakan hasil hitungan per 5 Oktober 2024. Di mana, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah, diprediksi unggul dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tangerang.

Dari hasil prediksi ini, pasangan Rudi Maesal dan Intan Nurul Hikmah berhasil meraih 44,83% elektabilitas, mengungguli pasangan Mad Romli dan Irvansyah Asmat yang berada di posisi kedua dengan 37,93%, dan pasangan independen Zulkarnain-Leru Yustira yang hanya memperoleh 17,24%.

Jandi mengatakan, metode yang dipakai yakni  Snowball Sampling yang digunakan dalam survei ini melibatkan 29 responden masing-masing dari setiap kecamatan di Kabupaten Tangerang. Meskipun jumlah sampel terbatas, kata Jandi, survei memberikan gambaran awal tentang preferensi pemilih di berbagai kecamatan.

Ia memaparkan, metode ini sering digunakan ketika keterbatasan dana atau kondisi aksesibilitas menghambat pelaksanaan survei yang lebih komprehensif. Jandi menjabarkan, meski metode snowball sampling tidak bisa mewakili keseluruhan populasi pemilih, survei ini bisa menjadi acuan bagi tim sukses untuk memahami tren elektabilitas.

"Metode ini tidak akurat, tetapi dapat menjadi bahan renungan bagi tim sukses untuk menilai strategi mereka," ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa elektabilitas sebenarnya bukan sepenuhnya ditentukan oleh tim survei, melainkan oleh kerja keras tim sukses dan kandidat itu sendiri.

Pada data Jandi, Rudi Maesal dan Intan Memimpin di Beberapa Kecamatan. Yakni, data dari 29 kecamatan menunjukkan bahwa pasangan Rudi Maesal dan Intan Nurul Hikmah unggul di beberapa kecamatan penting, seperti Cikupa, Teluknaga, dan Tigaraksa. Dukungan kuat juga terlihat di Sindang Jaya, di mana pasangan nomor urut 2 ini diprediksi memenangkan suara mayoritas. Sementara itu, pasangan Mad Romli dan Irvansyah Asmat berhasil mengamankan dukungan kuat di wilayah Balaraja, Curug, dan Sukadiri.

Menurut Ibnu Jandi, kekuatan elektabilitas Rudi Maesal terletak pada pengaruh besar dari Ahmed Zaki Iskandar, mantan Bupati Tangerang dan kakak dari Intan Nurul Hikmah. "Pengaruh Zaki Iskandar sangat luar biasa, dan ini mendongkrak elektabilitas Rudi Maesal dan Intan. Namun, tim sukses mereka masih harus bekerja keras untuk meningkatkan investasi politik dan meraih suara yang lebih besar," ujarnya, Senin (7/10/2024).

Tak hanya soal pengaruh Zaki Iskandar mantan Bupati Tangerang dua periode, Jandi memaparkan, sosok Moch. Maesyal Rasyid atau yang lebih akrab disapa Rudi Maesal merupakan mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang dengan pengalaman 41 tahun sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Pasangannya, Intan Nurul Hikmah adalah politisi Partai Golkar, yang juga memiliki pengalaman dua periode sebagai anggota DPRD Kabupaten Tangerang. Mereka diusung oleh partai besar seperti Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, dan PAN, serta didukung oleh partai non-parlemen seperti Partai Ummat, Gelora, Hanura, Garuda, PBB, Prima dan Perindo.

Lanjut Jandi, elektabilitas 44,83%, Rudi Maesal dan Intan Nurul Hikmah diprediksi memenangi Pilkada Kabupaten Tangerang 2024. Namun, ia menilai, tim sukses Rudi Maesal masih perlu meningkatkan dinamika pergerakan politik mereka untuk mempertahankan momentum kemenangan.

Hasil prediksi ini juga menyoroti persaingan ketat antara Rudi Maesal dan Mad Romli. Di mana, kata Jandi, tim Mad Romli terus melakukan perlawanan sengit untuk mengungguli pasangan Maesyal dan Intan. Dalam beberapa kecamatan, pasangan Mad Romli-Irvansyah berhasil meraih dukungan mayoritas, namun masih harus mengejar ketertinggalan dari Rudi Maesal-Intan yang sudah menguasai wilayah strategis lainnya.

"Pilkada Kabupaten Tangerang 2024 diprediksi akan menjadi ajang pertarungan yang sengit. Tim sukses dari kedua belah pihak masih memiliki waktu untuk mengoptimalkan strategi kampanye mereka, guna memastikan kemenangan di hari pemilihan," jelasnya.(*)