"Mudah-mudahan tidak hanya Kecamatan Kasemen saja yang diberikan bantuan air seperti ini, kecamatan lainpun bisa terbantu," ucapnya
Ditempat yang sama Pangkostrad. Letjen TNI Muhamad Saleh Mustafa mengatakan batuan ini diinisiasikan atas dasar permintaan dari masyarakat sekitar.
"Ini diinisiasikan oleh seluruh elemen masyarakat, bekerjasama bahu membahu untuk mencari titik air disini," katanya.
"Yang manakita ketahui bersama ada air tapi tidak layak konsumsi, airnya payau. Sehingga kita berusaha mencarikan mata air bersih," sambungnya.
Dalam proses pencarian sumber mata air biasanya pihaknya menggunakan alat geolistrik. Akan tetapi kemarin alat yang biasa dipakai belum datang, sehingga tanpa menggunakan alat tersebut TNI bersama warga terus melanjutkan proses pencarian air dan melakukan penggalian sedalam 100 meter.
"Biasanya kita pakai alat geolistrik, tapi alatnya belum datang sudah didoakan duluan dari pakai kekuatan doa. Jaraknya kita gali sedalam 100 meter lebih, dan ketemu air yang layak diminum," akunya.
Selanjutnya, atas permintaan Pj Wali Kota Serang. Dia mengaku akan membangun kembali tiga titik sumber air bersih diwilayah pesisir yang ada di kota Serang.
"Jadi, tiga titik itu khusus diwilayah pesisir seperti ini. Tiga titiknya nanti dari Pak Pj, tadi saya sudah bilang mencari selain dengan doa dengan teknologi juga," katanya. (*)