Dia menuturkan, pihaknya berupaya memaksimalkan menjadi poros ketiga tersebut. Pasalnya, Ahmad Amarulloh, bakal calon yang diusung PKB tersebut telah melakukan komunikasi politiknya sudah sampai ke tingkat DPP. "Bahkan pak Din Samsudin sudah telepon pak Hidayat Nurwahid," ungkapnya.
Meski demikian, pihaknya juga masih melakukan dan membuka komunikasi politik dengan parpol lainnya seperti dengan pengurus Partai Golkar dan yang lainnya.
"Sekarang ini kan sudah terjadi dua poros, poros satu yaitu pak Sachrudin dengan pak Maryono yang kabarnya sudah mendapatkan rekom DPP, walaupun belum ditangan kan begitu ya," kata Arief.
"Meskipun sudah di panggil DPP, rekom itu udah di tangan tetap saja masih bisa berubah," tandasnya lagi.
Kemudian, lanjut Arief, Faldo Maldini dan M Fadlin Akbar yang sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra, Partai Nasdem dan Partai Amanat Nasional (PAN).
"Jadi peluang-peluang itu masih terbuka, ada juga peluang untuk membangun poros ketiga. Bisa PKS dengan PKB, bisa juga dengan yang konon katanya sudah deklarasi.," ujarnya.
Dia menambahkan, dalam perhelatan Pilkada serentak 2024 ini PKS mengupayakan pasangan kandidat yang terbaik dalam upaya membangun dan menyejahterakan masyarakat Kota Tangerang.
"Kalaupun dua poros tersebut dapat dipastikan. PKS sendiri bersama PKB akan memastikan menjadi poros ketiga. Berusaha menghadirkan penengah diantara dua kutub," pungkasnya.(*)