TANGERANGEKSPRES.ID - Berbagai upaya dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangsel untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran di wilayah Kota Tangsel.
Pasalnya, kasus kebakaran yang terjadi selama ini tidak hanya disebabkan oleh faktor alam namun, juga akibat kelalaian manusia.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangsel Ahmad Dohiri mengatakan, pihaknya rutin melakukan edukasi kepada masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.
"Kita rutin melakukan edukasi kepada masyarakat untuk pencegahan. Nanti kita juga akan door to dor bersama relawan pemadam kebakaran (Redkar) terkait bahaya kebakaran dan cara mencegah terjadinya kebakaran," ujarnya kepada TANGERANGEKSPREE.ID, Kamis (16/5/2024).
Dohiri menambahkan, saat ini memasuki musim panas masyarakat diharapkan mewaspadai bahaya kebakaran. Ia berharap masyarakat dapat menjaga rumahnya masing-masing agar kebakaran tidak terjadi.
"Yang bagus itu masyarakat jaga rumahnya sendiri. Kalau masak kompor jangan ditinggal, saklar kalau usia tua diganti dengan yang standar, di skalar jangan sampai numpuk colokan," tambahnya.
Menurutnya, berdasarkan data dari 2019 sampai 2023 dari sekian banyak operasi kepadaman yang dilakukan penyebab kebakaran rata-rata disebabkan karena hubungan pendek atau korsleting listrik.
"Penyebab kebakaran 60 persen karena korsleting listrik. Jadi kita fokus pada edukasi perlatan listrik di rumah, yang sudah diedukasi akan diberi stiker di rumah, stiker ada nomor kontak damkar juga," jelasnya.