Berdasarkan data dan analisa 5 tahun terakhir di Kota Tangsel trend kasus DBD akan mengalami peningkatan kasus pada Desember, Januari, Februari, Maret dan sampai dengan April seiring dengan musim hujan.
"Dimusim penghujan saat ini temuan jentik banyak ditemukan di genangan-genangan air bersih di luar rumah salah satu contohnya yaitu tatakan pot bunga, barang-brang bekas, daun pohon yang bisa
menampung air dan tempat yang lainnya yang bisa menampung air hujan," tuturnya.
Oleh karena itu pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk antisipasi atau mengendalikan DBD dengan melakukan upaya lemberantasan sarang nyamuk (PSN) dengan 3 M plus.
"Diantaranya menguras, menutup dan mendaur ulang, serta menghindari gigitan nyamuk dan partisipasi masyarakat dalam Gerakan 1 rumah 1 jumantik (G1R1J) dirumahnya masing-masing minimal 1 (satu) minggu sekali," tutupnya. (*)