TANGERANGEKSPRES.ID - Sebuah gundukan penutup galian pipa Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kerta Raharja (TKR) di Jalan Raya Tanjakan-Mauk, Desa Tanjakan, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, dikeluhkan warga.
Sebab, gundukan penutup galian pipa Perumdam TKR itu sangat membahayakan pesepeda motor yang melintas di jalan raya tersebut.
Bahkan tidak sedikit pengendara sepeda motor yang terkejut dengan adanya gundukan penutup galian pipa air Perumdam TKR dekat Rumah Makan Saung Raja itu.
Seorang warga setempat Hayati menuturkan, sudah banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh. Baik saat proyek pipa air masih berlangsung ataupun setelah galian pipa air ditutup.
"Kalau saat proyek berjalan, ya yang bawa motor jatuh ke lubang. Kalau proyek udah selesai, ya karena coran penutup galian pipa engga rata dengan jalan. Ada gundukan," tuturnya, di lokasi, Kamis (8/2/2024).
Hayati berharap pihak yang bertanggung jawab merapihkan gundukan pebutup galian pipa air, agar kembali sejajar dengan jalan.
"Kasihan kan orang-orang. Ada yang (jatuh) lagi bawa anak. Ada yang bawa ceweknya. Sampai luka-luka, lecet-lecet," ungkap Hayati.
Menurut seorang pedagang setempat Kusdaryanto, hampir setiap malam pesepeda motor terjatuh akibat gundukan penutup galian pipa.
Sebab, lanjutnya, gundukan penutup galian pipa terlalu tinggi dari jalan. Terlebih, kondisi jalan kurang penerangan saat malam hari.
"Mudah-mudahan segera diperbaikilah. Kasihan kalau ibu-ibu bawa anak," imbuhnya. (*)