Kantor Desa Pekayon Nyaris Terbakar

Selasa 11-08-2020,03:07 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

SUKADIRI -- Warung milik Dawan (46), warga Kampung Pekayon, RT 04/01, Desa Pekayon, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, hangus terbakar, Minggu (9/8). Akibat peristiwa ini, ditaksir pemilik warung mengalami kerugian hingga Rp50 juta. AKP Kresna Ajie Perkasa, Kapolsek Mauk mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.45 WIB. Diduga kebakaran akibat arus pendek listrik. "Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran di alamat tersebut. Meskipun pemilik warung mentaksir kerugian mencapai Rp50 juta," kata Kresna, saat dikonfirmasi Tangerang Ekspres, Senin (10/8). Kresna menuturkan, awal peristiwa kebakaran diketahui seorang saksi yang berada dekat warung. Saksi melihat percikan api berada pada bagian atap warung. Tidak berlangsung lama, api semakin membesar karena material warung terdapat bahan kayu yang mudah terbakar. "Bahkan 30 tabung gas ukuran lima kilogram ikut terbakar tanpa ledakan," tuturnya. Setelah itu, warga berteriak memberitahu kepada pemilik rumah untuk keluar dari dalam warung, sebab warung dan rumah pemilik warung berdampingan. "Karena api semakin besar, warga berinisiatif memadamkan api dengan alat seadanya mengambil air dari kali dengan bergotong royong," tuturnya. Beruntung, kemudian, satu unit mobil pemadam kebakaran datang dari Pos Damkar Mauk, satu unit dari Pos Damkar Sepatan dan satu unit dari Pos Damkar Pakuhaji. Selanjutnya api berhasil dipadamkan sekira pukul 21.30 WIB. Di tempat terpisah, Suaryo, Kepala Desa Pekayon, mengapresiasi inisiatif masyarakat untuk bekerja sama berupaya memadamkan api sebelum mobil damkar datang ke lokasi kebakaran. "Kalau tidak begitu, kami khawatir api merambat ke bangunan lain yang bersebelahan. Diantaranya bangunan rumah pemilik warung dan kantor desa. Bahkan anak buah saya sempat ngeluarin sejumlah komputer. Sebab banyak data-data di dalam komputer," tambahnya, seraya mengucap syukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Suaryo belum mengetahui apakah korban kebakaran akan mendapatkan santunan baik dari pemerintah desa, kecamatan maupun kabupaten. Namun orang nomor satu di Desa Pekayon ini meminta kepada warga, agar waspada akan bahaya kebakaran. Untuk itu, Suaryo meminta kepada seluruh warga agar tetap waspada akan terjadi bahaya kebakaran. (zky/mas)

Tags :
Kategori :

Terkait