Mayat Bayi di Penampungan Sampah Mes Pramugari

SINDANG JAYA-Warga Kampung Kawaron, Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, geger. Mayat bayi laki-laki ditemukan di lapak penampungan sampah, terbungkus plastik warna hitam. Jumat (17/6). Warga menduga mayat bayi itu berasal dari mes pramugari. Sebab lapak pembuangan sampah itu, hanya untuk menampung sampah dari mes pramugari yang tak jauh dari lokasi. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tangerang Ekspres, penemuan mayat bayi bermula saat salah seorang warga menyortir sampah yang diangkut dari mess pramugari. "Awalnya Mang Haris, menyortir sampah. Malah nemuin bayi. Setelah itu, Mang Haris lapor ke suami saya. Kemudian suami saya lapor ke ketua RT dan kepala desa," kata Wati Meilawati, pemilik warung dekat lapak penampungan sampah saat dikonfirmasi. Selanjutnya kata Wati, kepala desa melaporkan penemuan mayat itu ke polisi. Saat dievakuasi jenazah bayi berjenis kelamin laki-laki ini sudah dalam keadaan yang mengenaskan. "Semoga polisi bisa mengungkap kasus ini. Kami warga penasaran siapa orang tua yang tega ngebuang bayi laki-laki ini. Mereka harus bertanggung jawab. Jangan mau enaknya aja," ucapnya, dengan nada kesal. Di tempat terpisah, Suryana, Kepala Desa Wanakerta, membenarkan adanya penemuan mayat bayi laki-laki, Jumat sore kemarin. Ia mengatakan lapak penampungan sampah itu, memang untuk menampung sampah dari mes pramugari. "Dugaan sementara, bayi laki-laki ini sengaja dibuang ke dalam polybag atau plastik sampah hitam oleh pelaku," kata Suryana, saat dikonfirmasi. Sementara itu, Kapolsek Pasar Kemis belum bisa menjelaskan terkait kasus yang terjadi di wilayah hukumnya. Saat dihubungi Tangerang Ekspres, Kapolsek Pasar Kemis AKP Fikri Ardiyansah mengatakan masih dalam perjalanan. "Nanti ya bang, saya masih di jalan," ujarnya, saat dihubungi via teleponnya. (zky)