Bupati Bangga Rafael Wakili Indonesia di Olimpiade Matematika di India

Kamis 05-09-2019,09:54 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TIGARAKSA-Siswa SMP Penabur Gading Serpong memang jenius. Rafael Kristoforus Yanto yang duduk di bangku kelas IX, meraih medali emas kategori Matematika di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Manado, 30 Juni-6 Juli 2019 lalu. Tak puas hanya sebagai juara nasional, Rafael siap menghadapi tantangan baru di kancah internasional. Pada 13-14 Oktober mendatang, ia akan berjuang di Olimpiade Matematika Internasional di India. Bupati Tangerang A.Zaki Iskandar mengapresiasi prestasi Rafael. Sebelum berangkat ke India, Zaki mengundang Rafael beserta guru dan kedua orang tuanya ke kantor Bupati Tangerang, kemarin. Zaki mengaku bangga dengan terpilihnya Rafael Kristofurus asal Kabupaten Tangerang mewakili Indonesia dalam Olimpiade Matematika Internasional di India. Rafael ikut di ajang internasional itu atas pilihan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. "Masyarakat Kabupaten Tangerang bangga atas prestasi Rafael yang akan mengibarkan Merah Putih di tanah Hindustan pada Oktober mendatang," terangnya, Rabu (04/9). Di dalam pertemuan itu Zaki memberikan motivasi kepada Rafael. Agar fokus dalam mengikuti olimpiade dan meraih medali emas, sehingga bisa membagakan Indonesia umumnya dan Kabupaten Tangerang khususnya. Zaki mengakui, prestasi Rafael menjadi kebanggaan tersendiri bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Tangerang. "Panabur bisa menjadi lokomotif dalam menyalurkan virus peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Tangerang," paparnya. Menurut Zaki, Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam lima tahun ke depan, sektor pendidikan menjadi salah satu prioritas pembangunan yang dicanangkannya. Melalui program Pendidikan Cerdas, Pemkab Tangerang akan meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan untuk mendongkrak prestasi siswa. Menurut Zaki, dinas pendidikan harus mendistribusikan keberhasilan siswa SMP Panabur untuk ditularkan ke sekolah negeri di Kabupaten Tangerang. "Dalam program Tangerang Cerdas, maka perlu ditransformasikan kepiawaian Panabur dalam mencetak generasi andal dan pintar serta berdaya saing dalam prestasi ini," papar Zaki. Rafael sebelum berangkat ke India, akan menjalani proses karantina selama satu bulan oleh tim dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sementara itu, Rafael mengatakan kalau dirinya sudah semenjak SD mengikuti olimpiade antar sekolah dan sampai ke tingkat nasional. "Sebelum ikut yang ke India, saya pernah ikut Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), bahkan dalam kegiatan sejenis olimpiade saya sampai Thailand," terangnya. Ia mengaku, akan menjalani proses karantina selama sebulan di Bogor sebelum berangkat ke India. "Selain menjalani Karantina selama sebulan sebelum berangkat, sudah mengoptimalkan diri dengan banyak belajar di rumah dengan mengerjakan latihan soal," terangnya. (rls/mas)

Tags :
Kategori :

Terkait