Pemain Jangan Gentar!

Jumat 26-05-2017,07:13 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

Hari ini (26/5), tim nasional (timnas) sepakbola Indonesia U-19 bertolak ke Prancis untuk berlaga dalam Toulon Tournament, pada 29 Mei hingga 10 Juni 2017. Rachmat Irianto dkk akan menghadapi lawan-lawan tangguh, karena menempati Grup C bersama Republik Ceko, Skotlandia dan Brasil yang sudah 8 kali menjuarai turnamen bergengsi ini. Sebelum terbang ke Prancis, timnas U-19 mendapat bekal kepercayaan diri lewat kemenangan 1-0 dalam ujicoba melawan tim Liga 1 Persija Jakarta. Gol tunggal dalam pertandingan yang berlangsung 2x30 menit ini, dicetak oleh Feby Eka Putra. Tentu saja, kemenangan ini memberi manfaat besar kepada setiap pemain. Turnamen Toulon diikuti 12 tim nasional dari negara-negara besar sepakbola seperti Inggris yang menempati grup A bersama Angola, Kuba, dan Jepang. Selain juara bertahan Inggris, juga akan ikut berlaga Pantai Gading dan Bahrain yang berada di grup B bersama Wales dan tuan rumah Prancis. Dilihat dari negara peserta, tentu turnamen ini merupakan tantangan berat bagi timnas Indonesia. Namun, pelatih Indra Sjafri menginginkan anak-anak asuhannya untuk membuang jauh pola pikir lama seperti sudah kalah sebelum bertanding melihat nama besar negara calon lawan. "Jangan gentar dengan nama besar. Belum ada istilah kalah sebelum pertandingan berakhir," ujar Indra. Mantan pelatih Bali United ini selalu mengingatkan pemainnya untuk bermain dengan penuh kegembiraan, tanpa perlu memikirkan kehebatan kualitas lawan apalagi soal kalah dan menang. "Target kita kan melihat bagaimana eksistensi tim, sehingga kekurangan yang akan terlihat nanti bisa segera kita perbaiki sebelum berlaga di Piala AFF," tambah Indra. Dalam turnamen edisi ke-45 itu, skuat Garuda Muda akan menjalani laga perdananya melawan tim tangguh Brasil U-20 pada 31 Mei di Stadion d'Honneur Marcel Rousta. Ini merupakan partai yang paling disorot, karena timnas U-19 diharapkan setidaknya bisa memberikan perlawanan, syukur-sukur bisa menang. Selanjutnya pada pertandingan kedua 3 Juni, Indonesia akan berlaga lawan Republik Ceko di Stade Parsemain, lalu menutup babak penyisihan grup C menghadapi Timnas U-21 Skotlandia di Stadion Jules Ladoumegue. Diakui, grup ini dianggap paling keras, tetapi menurut Indra Sjafri, bagi timnas Indonesia justru menjadi tantangan yang menyenangkan. "Menghadapi tim-tim tangguh merupakan kesempatan paling baik untuk melihat sampai sejauh mana kualitas persiapan timnas U-19 kita, karena target prestasi ingin dicapai dalam Piala AFF dan kualifikasi Pala Asia," papar Indra. (apw/wid)

Tags :
Kategori :

Terkait