Jelang Piala Presiden 2019, Pendekar Boyong Pemain Muda

BARU memiliki 18 pemain yang akan didaftarkan ke turnamen pramusim Piala Presiden 2019 membuat manajemen Persita Tangerang berniat menambah skuat yang ada dengan memasukkan pemain muda dalam rombongan yang akan dibawa ke Malang menghadapi babak penyisihan Grup E. Pemain muda yang diboyong adalah pemain jebolan tim Porprov Kabupaten Tangerang yang saat ini terus menjalani latihan bersama pemain senior. Ada enam pemain yang saat ini bergabung dengan skuat Pendekar Cisadane. "Ya kita masih akan seleksi siapa saja yang akan kita bawa ke Malang, karena kita butuh empat pemain untuk ikut tim senior. Kami ingin yang terbaik dari mereka untuk bisa ambil bagian dalam tim di Piala Presiden," ucap I Nyoman Suryanthara Manajer Persita. Lebih jauh diungkap Nyoman diboyongnya pemain muda Persita untuk mengisi kuota 25 pemain yang bisa dibawa ke Malang. Ditambah, tim Ungu juga kemungkinan tidak diperkuat tiga pemain seniornya saat berlaga di Malang yakni Yogi Triana, Aldi Al Achya dan Qischil Gandrum Minny. "Yogi masih dalam terapi cedera, Aldi sedang mengurus pernikahan yang akan dilangsungkan 1 Maret dan 10 Maret. Sementara Qischil rencananya akan melaksanakan umroh," beber Nyoman. Sementara itu persiapan tim Ungu menghadapi Piala Presiden dimatangkan dengan menggelar training game menghadapi kesebelasan Angkasa Pura (AP) II, Selasa (26/2) sore di Stadion Utama Sport Center, Kelapa Dua. Pada pertandingan tersebut Egi Melgiansyah dkk terlalu tangguh buat lawannya yang diperkuat mantan pemain Persita Soeratin era tahun 2000-an tersebut dan menang dengan skor 15-0. "Kami tidak melihat hasil pada pertandingan ini, yang kami inginkan bagaimana pemain bisa membuat banyak gol lewat skema permainan yang kami telah rancang. Dan terlihat pemain mampu menunjukkan kemampuan terbaik dalam membuat gol lewat skema kerjasama dan alur serangan yang terorganisasi dengan baik," jabar Wiganda Saputra Asisten Pelatih Persita. Amarzukih mampu menjadi leader di lini tengah bersama Ade Jantra dan Egi Melgiansyah yang memberikan umpan-umpan akurat kepada trio penyerang yang diturunkan Azka Fauzi-Diego Banowo-Chandra Waskito. "Semua lini mampu bergerak secara bersama dalam mendukung serangan maupun menggalang pertahanan. Meski masih ada beberapa hal yang perlu kita tingkatkan, tapi pemain sudah mengerti karakter permainan yang kita inginkan," tukas Gandul, sapaan Wiganda Saputra. (apw)