Jelang Hadapi Semen Padang, Pelajari Kelemahan Lewat Medsos
PERSITA Tangerang tidak main-main dalam mewujudkan sapu bersih dua kandang awal pasca jeda kompetisi kontra Semen Padang (5/9) dan PSPS Riau (10/9) sore. Selain berharap tuah stadion baru yang sedang diupayakan izin pengamanannya dari polisi, Wiganda Saputra Pelatih Persita tengah merancang strategi dari rekaman pertandingan klub berjuluk Kabau Sirah. Gandul, sapaan Wiganda Saputra, tengah mengamati permainan skuat besutan Syafrianto Rusli dari rekaman pertandingan yang ada di media sosial (medsos). Baik dari rekaman yang ada di akun instagram Semen Padang maupun rekaman pertandingan di aplikasi youtube. "Saya akui buta kekuatan Semen Padang, apalagi di putaran kedua mereka memasukkan pemain baru yang membuat kami minim informasi soal permainan mereka. Tapi itu bukan masalah ditenhan kehidupan modern kami bisa melihat aksi mereka di medsos dan youtube," jabar mantan bek timnas Primavera itu. Hanya saja lanjut Gandul dia tak melibatkan pemain dalam menyaksikan informasi tersebut. Dirinya memilih melihat kekuatan Semen Padang hanya untuk dirinya dan jajaran pelatih untukkebutuhan menyusun strategi. Sementara informasi ini akan diterima pemain dalam bentuk materi dan menu latihan di Lapangan Islamic Village. Pemain diminta untuk fokus dan konsentrasi menerapkannya saat latihan. Harapannya, strategi itu membantu pemain mengetahui kelemahan dan bisa dimaksimalkan dengan baik. "Pemain hanya perlu latihan dan menerapkan strategi guna meraih poin penuh, sehingga fokus pemain tak pecah antara latihan di lapangan dan menonton pertandingan," kata Gandul. Dari apa yang disaksikan, mantan pemain Pra PON Jawa Barat tersebut menyatakan Semen Padang nyaris tak memiliki kelemahan. Namun dilihat Gandul, Semen Padang punya celah yang bisa dimanfaatkan untuk menciptakan gol. "Lini belakang Semen Padang jarang membantu serangan, ini setidaknya memiliki celah yang bisa dikonversi menjadi peluang dengan memaksimalkan umpan diantara gelandang dan striker," kata Gandul. "Ada celah saat mereka menyerang dengan kecepatan jarak yang tercipta dari serangan inilah yang bisa kita maksimalkan," ungkap Gandul. Pemain Persita kata Gandul juga harus waspada pada kecepatan pemain Semen Padang yang dalam pertandingan ujicoba kontra timnas U-19 mampu merepotkan pertahanan skuat asuhan Indra Sjafri. Penyerang Semen Padang cukup memiliki determinasi untuk melakukan teror di kotak penalti. "Tapi kami sudah menyiapkan antisipasinya dan saya yakin jika fokus, kemenangan bukan hal yang sulit buat Persita," tutupnya. (apw)
Sumber: