Jelang Hadapi Cilegon United, Tiga Pilar Utama Absen

Jelang Hadapi Cilegon United, Tiga Pilar Utama Absen

MENGHADAPI Cilegon United, Jumat (10/8) sore di Stadion Krakatau Steel, Cilegon Persita tampil minus tiga pilar utama yakni Ledi Utomo, Tamsil Sijaya dan Aditia Gigis. Ketiganya absen lantaran akumulasi tiga kartu kuning yang didapat saat menghadapi Persis, Senin (6/8) sore. Absennya tiga pemain ini diakui Wiganda Saputra Pelatih Persita cukup mengganggu kekuatan pasukannya menghadapi Cilegon United. Namun, Gandul, sapaan Wiganda Saputra, tetap optimis skuat Pendekar Cisadane bisa memenuhi target curi poin dari kandang klub berjuluk Laskar Geger Cilegon itu tanpa kehadiran tiga pemain tersebut. "Beda dengan awal saya menangani tim, dimana ada ketimpangan dalam materi pemain. Saat ini kemampuan pemain yang ada merata, meski memudahkan saya dalam mengganti pemain yang absen tapi pilihan yang ada saat ini menyulitkan karena semua sama bagusnya," ucap Gandul seraya tertawa usai latihan kemarin sore di Lapangan Islamic Vilage. "Apalagi sekarang banyak pemain yang memiliki kemampuan multi fungsi," imbuhnya. Untuk Ledi sendiri ada tiga pilihan yang bisa dimasukkan pada pertandingan nanti yakni Rico Sanjaya, Mikha Vialli atau Andre Sitepu. Di posisi Tamsil dan Aditia Gigis, mantan bek timnas Primavera menyiapkan beberapa pemain untuk bertindak sebagai gelandang bertahan. Salah satunya menggeser posisi Henry Rivaldi ke pos yang ditempati Tamsil dan Adit, sapaan Aditia Gigis. Dikemukakan Gandul, Henry punya pengalaman main di posisi gelandang bertahan dan diyakini menjadi pendamping ideal buat Egi Melgiansyah. "Yang perlu diredam pada diri Henry adalah naluri menyerangnya, dia harus pintar membaca kapan harus bertahan dan kapan harus membantu serangan. Dan dari latihan yang kita lakukan dia sudah siap menjalankan peran itu," tutur Gandul. Ditariknya Henry ke posisi tengah, tak memusingkan Gandul dengan penggantinya di sisi kanan pertahanan Persita. Banyak pilihan di pos tersebut dengan masuknya pemain anyar, sebut saja ada Chandra Waskito dan Ryan Kurnia yang bisa bermain di dua posisi. Plus Aldi Al Achya yang juga piawai membelah pertahanan lawan dari sisi kanan atau kiri. "Di posisi penyerang dan striker saya tak terlalu risau karena pilihannya banyak, bahkan bingung untuk memilih siapa yang akan dimainkan. Namun semua akan kita lihat jelang pertandingan saja, siapa yang paling siap itu yang kita mainkan," kata Gandul. Sementara itu Manajer Persita I Nyoman Suryanthara mengungkap kegembiraannya proses perekrutan pemain berjalan lancar. Dari enam pemain baru tiga diantaranya sudah menunjukkan kualitas yang dibutuhkan tim. Yang paling membuatnya gembira adalah proses adaptasi pemain yang tidak butuh waktu lama antara pemain baru dan pemain lama. Ini diyakini membuat kekuatan Persita semakin baik jelang menghadapi Cilegon United yang diganduli target curi poin. "Suasana tim sedang kondusif, dengan materi pemain yang ada kami berusaha untuk bisa mencuri tiga poin untuk bisa terus merangkak naik ke papan atas. Kami usaha target tiga poin, tapi minimalnya jangan sampai kehilangan poin," beber Nyoman. Dan target itu menurut Nyoman realistis karena dari lima pertemuan terakhir Persita dengan Cilegon United, tim Ungu diatas angin. Satu kali pertemuan dimenangkan Persita dengan skor 6-2, tiga kali menghasilkan skor imbang termasuk dua pertemuan terakhir dan sekali mengalami kekalahan 1-0 di kandang skuat asuhan Imam Riyadi. "Kita pun sejarah menang besar atas Cilegon dan pemainnya masih ada saat ini, mudah-mudahan ini menjadi pemacu semangat pemain," tutup Nyoman. (apw)

Sumber: