Kemendes Monitor Program Pemerintah di Desa Kohod
PAKUHAJI – Pihak Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDT dan Transmigrasi) RI monitoring program pemberdayaan dan pembangunan di Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Kamis (28/6). Minarni Marbun, Kasubdit Sarana Prasarana Telekomunikasi Desa Ditjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Kemendes PDT dan Transmigrasi mengatakan, hari ini (kemarin-red), pihaknya meninjau program bantuan yang telah diberikan pemerintah Kabupaten Tangerang dan Provinsi Banten di Desa Kohod. “Kami melihat seberapa jauh realisasi program bantuan-bantuan yang diberikan di sini,” kata wanita yang akrab di sapa Minarni. Minarni menjelaskan, Kemendes PDT dan Transmigrasi mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang pembangunan desa dan kawasan perdesaan, pemberdayaan masyarakat desa, percepatan pembagunan daerah tertinggal. “Jadi kami perlu mengevaluasi apa sudah berjalan dan apa yang akan dibutuhkan,” terangnya. Sementara itu, Yandri Permana, Sekcam Pakuhaji mengatakan, Pihak Kemendes PDT dan Transmigrasi RI datang ke Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji dalam rangka evaluasi kerja terkait program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang sudah berjalan selama ini. “Banyak juga program dari Kemendes PDT dan Teransmigrasi di Desa Kohod. Evaluasi untuk mengetahui apa saja yang perlu ditambahkan, apa saja yang perlu dibenahi, apa masih ada yang berkelanjutan atau disetop,” kata Yandri. Yandri memaparkan, pihak Kecamatan Pakuhaji mendampingi rombongan Kemendes PDT dan Transmigrasi meninjau beberapa program yang telah diberikan, dantaranya melihat lokasi pembinaan pertanian, rumah sehat, rumah PAUD, Posyandu dan tempat pengelolaan ikan asin. Yandri berharap kedepan Tim Kemendes PDT dan Transmigrasi juga bisa mendorong program-program yang masih perlu dikembangkan, diantaranya pembangunan gedung pemberdayaan dan sarana prasarana rumah PAUD. “Mudah-mudahan semua itu bisa didorong oleh Pemerintah Pusat agar datang lagi program itu,” harapnya. (mg-2/mas)
Sumber: