Bazar Murah Diserbu Warga

Bazar Murah Diserbu Warga

TIGARAKSA – Pemkab Tangerang melalui Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Tangerang (DWP) menyelenggarakan Bazar Murah di Lapangan Maulana Yuda Negara, Kecamatan Tigaraksa, kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang, Kamis (7/6). Sedianya, selain diklaim sebagai salah satu bentuk pelayanan, bazar murah itu juga bertujuan untuk mengantisipasi naiknya harga bahan pokok di pasaran. Bazar ini dilaksanakan sebagai wujud kepeduliaan kepada masyarakat yang membutuhkan khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang, guna mendapatkan sembako harga murah dan barang-barang keperluan Ramadhan dengan harga di bawah harga pasar. "Komoditi yang dijual adalah kebutuhan bahan pokok yang dibutuhkan menjelang Idul Fitri mulai dari sembako, sayuran, makanan olahan, kue-kue kering, makanan berbuka puasa serta pakaian dan aksesoris. Tak lupa juga kebutuhan pakaian lebaran dijual di bazar ini," jelas Komarudin, Penjabat Bupati Tangerang. Komarudin berharap, adanya bazar murah itu dapat membantu masyarakat yang kurang mampu untuk berbelanja di bulan Ramadan. Selain diklaim sebagai salah satu bentuk pelayanan, bazar murah itu juga bertujuan untuk mengantisipasi naiknya harga bahan pokok di pasaran. “Bazar ini untuk membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan daya beli, jadi produk-produk sembilan bahan pokok dan produk lainnya disiapkan dengan harga yang lebih murah dibandingkan harga pasaran,” terangnya. Selain itu, lanjut PJ Komarudin, bazar murah diharapkan juga dapat menstabilkan harga pasar yang terdapat di pusat-pusat perbelanjaan di Kabupaten Tangerang. Semua untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah, karena menejelang hari raya kebutuhan bahan pokok akan meningkat dan cenderung naik. Disisi lain, kata Komarudin lagi, Demi menjaga ketertiban saat Bazar Murah berlangsung, Pemkab Tangerang membatasi pembelian dengan menggunakan kupon. “Masyarakat yang ingin berbelanja atau membeli barang murah, harus mengambil kupon di loket sekitar dan menukarkan kupon tersebut kepada penjual serta uang tunai sesuai pembelian,” ucapnya. Ke depan bazar ini bisa diselenggarakan terus menerus, sehingga masyarakat dapat dimudahkan dalam memperoleh kebutuhannya. Adapun lonjakan harga saat menjelang Idul Fitri, mudah-mudahan bazar murah ini solusi kepada masyarakat kita harga melonjak. "Kebutuhan terus meningkat, harga pasti meningkat inilah solusi Pemkab Tangerang dalam membantu masyarakat. Menjelang Idul Fitri tak bisa dipungkiri harga di luaran merangkak naik," ujar Komarudin. Sementara itu, Dewi Apriani, warga Desa Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa, memanfaatkan momentum bazar murah untuk memenuhi kebutuhan belanja lebaran. Ia yang membawa dua anaknya, membeli beras maupun sembako lainnya. Diakui Dewi, harga barang-barang di bazar murah ini jauh lebih murah di pasaran. Sehingga ia benar-benar merasakan manfaat adanya bazar tersebut. “Kalau bisa bazar murah ini dilaksanakan jangan hanya menjelang lebaran. Awal puasa juga harus dilakukan, karena harganya lumayan cukup murah kalu dibandingkan di pasar,” ucap Dewi. (mas)

Sumber: