Haji Lulung Diperiksa Bareskrim

Haji Lulung Diperiksa Bareskrim

Bareskrim Polri hari ini (12/4) memeriksa anggota DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana atau biasa disapa Haji Lulung. Dia diperiksa sebagai saksi atas penyelidikan kasus dugaan korupsi pengerjaan penyempurnaan gedung Teater Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki pada Dinas Parwisata dan Kebudayaan pada tahun 2012.

Menurut Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Kombes Adi Deriyan Jayamarta, pemeriksaan terhadap politikus PPP itu benar adanya. “Benar diperiksa. Pekerjaan penyempurnaan gedung teater kesenian Jakarta TIM TA 2012," kata Adi saat dikonfirmasi, Rabu (12/4).
Menurutnya, kasus dugaan korupsi itu masih dalam tahap penyelidikan atau belum ditemukan adanya tindak pidana. Sehingga, pihaknya terus memanggil sejumlah saksi termasuk Lulung untuk diambil keterangannya perihal dugaan korupsi itu. "Masih lidik ya," singkat Adi.
Sementara itu, Lulung yang diperiksa sejak pukul 14.00 hingga pukul 17.00 WIB itu mengaku hanya memberikan keterangan, klarifikasi, dan data saja terkait proyek yang tersebut. “Hanya diminta keterangan dan klarifikais aja. Sama data juga," ucap Lulung di gedung Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri, Ombudsman, Jakarta, Rabu (12/4). Dia juga berkata bahwa dirinya sama sekali tidak terlibat tentang pembahasan proyek pengerjaan revitalisasi gedung Teater Kesenian Jakarta. "Saya kan terakhir jadi koordinator komisi B, makanya perlu dimintai keterangan. Saya sudah kasih semua data. Saya enggak pernah ikut-ikutan anggaran," ucap dia. Diketahui Direktorat Tindak Pidana Bareskrim Polri memang tengah menyelidiki perkara dugaan korupsi pengerjaan penyempurnaan gedung Teater Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki pada tahun 2012. Berdasarkan hasil lidik, nilai proyek tersebut sebesar Rp 27 miliar lebih dan pekerjaannya digarap oleh PT Relis Sapindo Utama. (elf/JPG)

Sumber: