Pengcab Percasi Kab. Tangerang, Maksimalkan Pecatur Putri
PERSIAPAN pecatur Kabupaten Tangerang menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Banten tahun 2018, November nanti terus dioptimalkan. Ini dilakukan pengcab pimpinan Amin Lukman ini dengan memetakan kekuatan lawan yang akan dihadapi di Porprov nanti. "Pemetaan kami lakukan dengan tujuan agar kita menyiapkan atlet agar kuat di nomor spesialisnya dan mencuri di nomor-nomor yang kita ketahui menjadi kekuatan tim lawan," beber Amin Lukman Ketua Pengcab Percasi Kabupaten Tangerang saat latihan bersama, Minggu (18/3) sore di Perumnas Kelapa Dua. Diungkap pria yang juga pegawai sebuah rumah sakit tersebut, pemetaan dilakukan setelah mengikuti beberapa kejuaraan yang juga diikuti pecatur dari wilayah lain di Provinsi Banten. "Seperti kejuaraan di Jawa Tengah, dimana ada atlet Kota Serang dan Kota Cilegon yang tampil. Dari sana kita ketahui kekuatan di putra cukup berimbang," beber Amin. Untuk itulah lanjut Amin, pada program latihan yang dilakukan pelatih catur dibawah komando mantan pelatih catur Banten Yoseph R Majella ada penguatan di kategori catur putri. Dimana kemampuan pecatur putri yang diperkuat pengoleksi medali emas terbanyak Porprov, Shinta Herlina lebih dioptimalkan untuk bisa merajai catur putri Porprov. Pecatur putri Kabupaten Tangerang dinilai Amin memiliki kemampuan diatas pecatur dari tujuh Kabupaten dan Kota se-Banten. Termasuk dari Kota Serang yang memiliki pecatur handal. "Secara individu dari hasil kejuaraan yang kita ikuti pecatur putri kita diatas Kota Serang, demikian untuk di kategori beregu. Kami cukup yakin bisa meraih banayk medali emas di putri," jelas Amin. Sedang di kategori putra, persaingan dengan atlet Kota Serang dan Kota Cilegon diyakini akan berlangsung ketat. Hanya, kata Amin pihaknya sudah memiliki siasat mengatasinya. "Kita kuatkan permainan pecatur kita di nomor yang kita ketahui Kota Serang dan Kota Cilegon tidak terlalu kuat dan kita punya potensi. Makanya saat ini kita terus melakukan seleksi untuk menentukan siapa saja yang bermain dan juga urutannya." (apw)
Sumber: