Kunjungan Komisi 2 DPRD Kota Tangerang
TIDAK ada prestasi yang instan. Inilah yang dikemukakan Wakil Ketua KONI Banten H. Engkos Kosasih saat menerima rombongan Komisi II DPRD Kota Tangerang yang dipimpin Wakil Ketua Hapipi. Pernyataan Engkos tersebut terkait butuhnya dukungan KONI Kabupaten dan Kota se-Banten dalam melakukan pembinaan olahraga yang berujung pada prestasi atlet. Dimana dalam melakukan pembinaan atlet berprestasi butuh pembinaan berjenjang dan berkesinambungan. Dan agar bisa sukses butuh dukungan dana yang tidak sedikit dan KONI sebagai penerima hibah sangat butuh suport kebijakan dari DPRD di masing-masing wilayah. "Kami ini di provinsi atletnya berasal dari KONI Kota dan Kabupaten se-Banten, dan KONI Kota dan Kabupaten sangat butuh dukungan dana yang semuanya berasal dari dana hibah. Dimana untuk pemenuhan dana ini butuh bantuan anggota DPRD yang terhormat agar bisa mendapatkan sesuai dengan programn pembinaan yang dijalankan," jelas Engkos kepada awak media, kemarin (19/3) sore. Pada kunjungan Komisi II DPRD Kota Tangerang yang dihadiri 11 anggota yang diketuai Hj. Kartini tersebut, diungkap Engkos pihak DPRD Kota Tangerang juga meminta informasi terkait bagaimana KONI Banten meningkatkan prestasi dengan dana yang didapat. Hal itu ditanya Komisi II DPRD Kota Tangerang, karena KONI Kota Tangerang dinilai telah mendapat hibah yang cukup besar namun belum bisa meraih gelar juara umum di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten. "Kita hanya mengulang pengalaman KONI Banten bahwa untuk bisa berprestasi tinggi selain dukungan dana juga butuh keuletan dan kekompakan pengurus KONI dan pengurus cabor dalam melakukan pembinaan. Dan prestasi yang dicapai KONI Banten saat ini tidak terjadi secara instan, tapi melalui proses," ucap Engkos. Sementara itu Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang Hj. Kartini menyatakan kunjungan ke KONI Banten selain bertujuan silahturahim, juga untuk menyerap ilmu informasi bagaimana melakukan pembinaan olahraga yang baik. "KONI adalah mitra kerja kita, kita ingi menyerap informasi dan pengalaman KONI Banten dalam membina olahraga. Yang bagus kita ambil agar kita bisa terapkan di Kota Tangerang sehingga prestasi olahraga bisa semakin meningkat," jabar wanita anggota dari Fraksi PDI Perjuangan itu. Salah satu informasi yang didapat dari KONI Banten adalah tentang Peraturan Daerah (Perda) tentang keolahragaan yang dimiliki Provinsi Banten. Dimana Perda dibutuhkan untuk menjamin kepastian pendanaan olahraga di masing-masing wilayah. "Pastinya di provinsi semuanya sudah lebih baik dibanding di Kota Tangerang, kita pelajari dengan seksama. Karena ilmu dari "orang tua" pastinya lebih baik, ini yang kita ambil manfaatnya," tukas Kartini. (apw)
Sumber: