Bandara Siaga Kebakaran
TANGERANG – Bencana kerap datang tanpa diduga. Terutama kebakaran yang bisa mengancam kapan saja. Sebagai pengelola kawasan vital area publik Bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II terus meningkatkan kesiagaan bencana kebakaran di sisi darat. Melalui kantor utama Bandara Internasional Soekarno-Hatta kini telah dibangun gedung domestic fire station. Gedung khusus untuk melindungi seluruh bangunan yang ada di Bandara Soekarno-Hatta tersebut merupakan yang pertama se-Asia Tenggara yang dikelola oleh pengelola bandara. Terletak persis di lokasi strategis yang dapat menjangkau seluruh area dengan respons time mengikuti standar pemerintah. Djody Prasetyo, Operation and Service Executive Manager Bandara Soekarno-Hatta menjelaskan, main fire station atau markas pertolongan kecelakaan penerbangan dan pemadam kebakaran (PKP-PK) yang berada di sisi udara memiliki peruntukan untuk melindungi berbagai peristiwa yang ada di lapangan terbang. “Agar tidak mengurangi pelayanan terhadap aircraft crash, kami membangun domestic fire yang peruntukannya berbeda, yakni lebih kepada melindungi kawasan bandara dari sisi darat,” tutur Djody usai peresmian domestic fire station yang dilakukan langsung Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin, Jumat (16/3). Dia menuturkan, sama halnya dengan main fire station, di domestic fire station pun didukung dengan peralatan komunikasi yang digunakan dalam kegiatan penanggulangan keadaan gawat darurat, seperti radio trunking system, handy talky, telephone dan crash bell. Domestic fire juga didukung empat armada kendaraan yang masing-masing diantaranya memiliki spesifikasi yang berbeda. Dua diantaranya memiliki kemampuan untuk menampung air berkapasitas 5.000 liter air dan 500 liter foam. Dua lainnya memiliki kemampuan dapat menampung 8.000 liter air dan 500 liter foam. “Dengan jumlah personel yang memadai. Kami juga menempatkan personel domestic fire di setiap Terminal dan Kargo untuk melakukan pemadaman tingkat awal. Hal ini juga kami lakukan untuk membantu petugas pemadam dari pemerintah daerah pada saat terjadi kebakaran di sekitar bandara. Menyusul dalam waktu dekat ini, satu station yang baru juga sudah siap dioperasikan,” tuntas Djody. Dengan hadirnya domestic fire station di Bandara Soekarno-Hatta, ini merupakan fire station pertama di Asia Tenggara. Tentunya ini melengkapi fasilitas dalam mendukung kegiatan keselamatan penerbangan khususnya di sisi darat bandara. (rls)
Sumber: