Banten Siap Terjunkan 10 Karateka

Banten Siap Terjunkan 10 Karateka

  PENGURUS Provinsi (Pengprov) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Banten siap menerjunkan 10 karateka terbaik ke Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) 2018 di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), 25-27 Maret 2018. Hal ini diketahui usai rapat pembentukan dan penetapan tim kontingen FORKI Banten untuk kejurnas tersebut di Sekretariat FORKI Banten, di Danau Mas, Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Minggu (25/2) sore. Sepuluh atlet ini akan didampingi oleh lima ofisial. Ketua II Pengprov FORKI Banten Joe Manaloe menyebutkan, 10 karateka yang disiapkan ini yakni diantaranya adalah Muhammad Besnuh Billy Bilmona (Inkai/Kota Serang) dan Marzella Sekar Damayanti (Shindoka/Kota Serang). "Dipilihnya mereka ini berdasarkan prestasi yang diraih selama setahun terakhir ini. Selain itu berdasarkan hasil rapat bersama hari ini yang disepakati oleh pengurus pengprov dan Binpres FORKI dari Kota Serang, Binpres FORKI Kota Tangsel, Binpres FORKI Kota Cilegon, Binpres FORKI Kabupaten Lebak, dan Binpres FORKI Kabupaten Serang,” tegas Joe. Sementara lima pendamping atlet, lanjut Joe, terdiri dari manajer tim, administrasi, dan tiga ofisial. “Untuk manajer tim saya diamanahi oleh rekan-rekan rapat. Sedangkan untuk administrasi dipilih Siti Nilam Sari, tiga ofisial terdiri dari Sukma Aji, Heri Aji Suwartono, dan Edy Syahputra,” sebut dia. Terpisah, Ketua Umum FORKI Banten Maruli Girsang menyatakan, usai ditetapkan oleh pengurus, tim karate Banten untuk kejurnas mendagri ini diimbau agar menyiapkan secara serius dan maksimal. “Kami berharap atlet yang terpilih ini menyiapkan diri dan berlatih sungguh-sungguh. Soalnya mereka akan mewakili Banten. Saya harap pengcab atau perguruannya pun mendukung dengan memonitor para atletnya tersebut supaya kemampuannya semakin siap dan mumpuni,” ujar Maruli. Untuk program pembinaan, lanjut dia, sementara ini berlatih secara desentralisasi. “Sementara ini bersama pelatih di masing kabupaten kotanya dulu. Nanti jelang pemberangkatan baru mereka akan dipusatkan,” pungkasnya. (apw/rbnn)  

Sumber: