Lorenzo Tercepat di Tes Pramusim Sepang

Lorenzo Tercepat di Tes Pramusim Sepang

JUARA dunia MotoGP lima kali Jorge Lorenzo penuh suka cita usai tes pramusim hari terakhir di Sirkuit Sepang, Malaysia, Selasa (30/1/2018) sore WIB. Pasalnya, pebalap Spanyol itu mencatat hasil yang memuaskan dengan tampil sebagai yang tercepat di hari ketiga tes pramusim. Pebalap Ducati Corse tersebut membukukan waktu 1 menit 58,830 detik di putaran ke-21 dari total 48 putaran yang dilakoni. Catatan waktu itu menciptakan rekor baru waktu tercepat tidak resmi di lintasan tersebut. Pebalap Ducati itu memecahkan rekor tercepat sebelumnya yang dicetak Marc Marquez di tes pramusim 2015, dengan unggul 0,037 detik. Pedrosa yang menggeber Honda berada di posisi kedua terpaut jarak 0,179 detik atau lebih cepat 0,043 detik dari Crutchlow yang ada di belakangnya. Rekan setim Lorenzo, Andra Dovizioso, mencatatkan diri tercepat keempat. Sesi Dovizioso sempat terganggu setelah jatuh di tikungan 1 di periode awal. Rider Pramac Jack Miller menyudahi lebih cepat sebagai Ducati ketiga di lima besar. Sedangkan rider Suzuki Alex Rins berada di belakangnya dengan selisih 0,002 detik saja dari pebalap Australia itu. Menanggapi hasil manis yang diraihnya Lorenzo menyatakan rasa bahagia karena dari hari pertama, Minggu (28/1/2018), penampilannya terus membaik hingga puncaknya di hari ketiga. "Sebagai permulaan (tercepat di hari ketiga, red), kita tidak bisa lebih bahagia," ujarnya. "Yang paling penting adalah motornya bekerja, ini memberi saya perasaan yang baik dan ini meningkatkan banyak area dibandingkan tahun lalu. Seperti yang saya katakan pada hari pertama, motor telah membaik dan ini lebih sesuai dengan gaya membalap saya," ucap Lorenzo. "Pada awal saya berusaha memahami bagaimana mendapatkan kecepatan maksimal, masih ada sedikit margin untuk memperbaiki, tapi sebagai permulaan kita tidak bisa lebih bahagia dari ini -selalu di atas, selalu berpacu baik, dan saya sangat cepat." Pebalap Spanyol itu kemudian memuji kerja tim Ducati, meski mengakui masih jauh dari penampilan terbaik. "Kami lebih dekat, tapi ini proses yang tidak pernah berakhir. Saya akan selalu berjuang untuk memperbaiki motor dengan para insinyur dan saya sangat bangga dengan kerja tim, mereka telah melakukan pekerjaan yang hebat. Kita bisa puas tapi kita tidak akan pernah berhenti bekerja karena kita tahu bagaimana pesaing kita bisa menutup celah," tegas Lorenzo. (apw/gdc)  

Sumber: