Bangun Tandon, Siapkan Rp 2 Miliar
TANGERANG - Pemkot Tangerang berencana membangun tandon atau penampungan air di wilayah Timur Kota Tangerang. Hal ini untuk menangani persoalan banjir yang seolah tak ada habisnya di wilayah Ciledug dan Karang Tengah. Kepala Bidang Tata Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Taufik Syahzaeni mengatakan, tahun ini pemkot telah mengalokasikan dana untuk pembangunan tandon. "Kami telah alokasikan sebesar Rp 2 miliar untuk pembangunannya," ujar Taufik, beberapa hari lalu. Ia menjelaskan, tandon ini berfungsi sebagai tempat penampungan air sementara dan akan dibangun di daerah titik rawan banjir. Seperti di wilayah Karang Tengah atau Ciledug dan sekitarnya. Dikatakan, dibangunnya tandon guna mengatasi banjir akibat limpasan air dari Kali Angke. "Ini guna mengatasi banjir akibat limpasan air dari Kali Angke," ucapnya. Lebih lanjut, kata Taufik, limpasan air dari kali Angke maupun debit air yang tinggi akibat curah hujan dapat ditampung di tandon tersebut. Selain untuk mengatasi banjir, penampungan air tersebut dapat dimanfaatkan pada saat musim kemarau untuk saluran irigasi dan air bersih. "Anggarannya untuk tahun ini sudah disiapkan. Semoga dalam waktu dekat pembangunan dan proses pengerjaan turapnya cepat terealisasi," ujarnya. Taufik menjelaskan, tandon merupakan bagian dari solusi pemkot dalam mengatasi banjir. Terlebih di wilayah Karang Tengah dan Ciledug merupakan daerah rawan banjir dan titik genangan airnya sangat tinggi saat musim hujan. Sebelumnya pemkot telah berupaya mengatasi banjir di wilayah Timur Kota Tangerang dengan pembangunan turap kali Angke pada 2017 lalu. Akan tetapi, hingga kini proses penurapan tersebut masih berjalan dan belum efektif untuk mengatasi banjir. Selain itu, Dinas PUPR telah menyediakan sembilan unit pompa air untuk antisipasi dan mengatasi banjir serta genangan di pemukiman warga. "Kami juga tentunya terus bersiaga dengan menyediakan sembilan pompa air di wilayah tersebut. Apabila ada banjir yang menggenangi pemukiman warga, maka pompa yang ada siap dipergunakan," kata Taufik. Sementara itu, Ketua RW 03 Kelurahan Pondok Bahar, Agus Suyono menyampaikan apresiasinya kepada pemkot yang telah memberikan perhatian khusus kepada masyarakat Pondok Bahar yang hampir setiap tahun kebanjiran. “Alhamdulillah, tahun kemarin kita tidak kebanjiran. Ini berkat pembangunan yang telah dilakukan pemkot,” ujarnya saat memberikan sambutan di Lapangan Futsal Pondok Bahar yang baru diresmikan. Senada dengan Ketua RW, H. Mansur selaku Ketua DKM Masjid Nurul Amal yang ada di Komplek Pondok Bahar juga menyampaikan apresiaisnya kepada pemkot Tangerang yang telah berusaha keras meminimalisir banjir yang telah menjadi langganan warga. “Ini alhamdulillah dari tahun kemarin sampai sekarang belum banjir, dan mudah-mudahan sampai seterusnya enggak banjir,” ungkapnya. (mg05)
Sumber: