Polisi Cek Kejiwaan Anak Bunuh Ayah

TERSANGKA: Tersangka M. Surya (38) yang membunuh ayah kandungnya sendiri hanya karena tidak dikasih uang saat ingin membeli rokok.-Zakky Adnan-Tangerang Ekspres
TANGERANGEKSPRES.ID, MAUK — Polisi akan mengecek kejiwaan tersangka M. Surya (38) yang tega membunuh Atim (65), ayah kandungnya sendiri hanya karena tidak dikasih uang saat ingin membeli rokok.
Kapolsek Mauk, AKP Subarjo mengatakan, ada dugaan M. Surya, pelaku pembunuhan terhadap Atim, ayah kandungnya, mengalami gangguan kejiwaan. Dugaan ini didapat polisi berdasarkan keterangan keluarga.
"Karena itu kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait. Ini untuk memperjelas kondisi kejiwaan pelaku, dan untuk kelanjutan proses hukum ke depan," ucap AKP Subarjo.
Saat ini, lanjut AKP Subarjo, pihaknya tak ingin berandai-andai soal proses hukum ke depan seperti apa. Sebab, keterangan dari pihak terkait menjadi dasar kelanjutan proses hukum.
"Kita ketahui bersama, bahwa orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) tidak dapat dijerat pidana. Karena itu, kita perlu ahli dari pihak terkait yang menyatakan kejiwaan pelaku seperti apa," jelasnya.
AKP Subarjo menyadari keresahan masyarakat apabila pelaku dinyatakan mengalami gangguan kejiwaan, lalu sekadar membutuhkan perawatan di rumah tanpa harus dirawat di RS jiwa.
Terpisah, Kepala Puskesmas Mauk, dr. Allan Sartana, mengatakan sebanyak 103 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tercatat di Puskesmas Mauk, Kabupaten Tangerang.
"Jumlah ODGJ yang tercatat dari Januari sampai September 2025 ada 103 orang," ungkapnya kepada Tangerang Ekspres.
ODGJ sebanyak itu, lanjutnya, berada di kediaman mereka masing-masing dan rutin berobat atau mengambil obat ke Puskesmas Mauk setiap bulan. Disinggung soal M. Surya, dr. Allan Sartana mengatakan, korbanlah yang rutin mengantar pelaku mengambil obat, serta mengawasi pelaku meminum obat dari Puskesmas.
"Kemarin sudah dibuat rujukan ke RSUD Pakuhaji, permintaan dari Polsek. Nanti kami mengikuti saran dari dokter spesialis jiwa. Kami menunggu hasil konsulnya," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, M. Surya tega membunuh Atim (65), ayah kandungnya sendiri hanya karena tidak dikasih uang untuk membeli rokok. Korban tewas di TKP dengan luka di kepala akibat benturan benda keras.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, di Kampung Bendungan, RT 16 RW 04, Desa Kedung Dalem, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (17/10/2025).
"Pelaku membunuh korban dengan menggunakan pacul yang ada di TKP. Korban mengalami luka di bagian wajah akibat benturan benda keras," tuturnya, Minggu (19/10/2025).
Tak cuma itu, pelaku memukul kepala korban dengan paving block. (zky)
Sumber: