Zakiyah Minta Bantuan Dubes UEA Bangun MTB

Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah memberikan cinderamata kepada Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdulla Salem Al Dhaheri, di Pendopo Bupati Serang, Selasa (30/9). (AGUNG GUMELAR/TANGERANG EKSPRES)--
TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah meminta bantuan ke Duta Besar Uni Emirat Arab (Dubes UEA) untuk Indonesia Abdulla Salem Al Dhaheri, agar ada investor dari daerah Timur Tengah yang dapat membantunya memberikan dana berupa bantuan hibah, untuk membangun Masjid Terapung Banten (MTB) yang berlokasi di Kecamatan Cinangka.
Hal itu disampaikannya, saat berdiskusi dengan Dubes UEA untuk Indonesia Abdulla Salem Al Dhaheri, yang berkunjung ke ke Pendopo Bupati Serang, Selasa (30/9). Saat itu, Zakiyah ditemani Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas, Sekda Kabupaten Serang Zaldi Dhuhana, dan jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pasalnya, MTB ini merupakan salah satu dari visi misi Bupati dan Wakil Bupati Serang yang harus diselesaikan, dirinya berupaya agar pembangunan ini bisa mendapatkan bantuan dari investor yang ada di UEA. Pada diskusi ini, Zakiyah mengaku, sudah menyampaikan terkait peluang investasi yang ada di Kabupaten Serang, mulai dari sektor pertanian, perikanan, pariwisata, hingga infrastruktur lainnya.
"Termasuk MTB, yang saat ini sedang diupayakan sudah saya sampaikan dan tawarkan ke Duta Besar UEA untuk Indonesia," katanya.
Zakiyah berharap, Duta Besar UEA untuk Indonesia ini bisa mencarikan investor, yang tentu nantinya dapat memberikan dana berupa hibah ke Pemkab Serang dalam membangun MTB.
"Kita sudah tawarkan soal MTB, mungkin bisa ada memberikan dana hibah untuk MTB yang sedang kami lakukan ke depan untuk pembangunannya," ujarnya.
Zakiyah menyerahkan sepenuhnya ke Duta Besar UEA ini, untuk mempertimbangkan kerjasama peluang investasi di Kabupaten Serang seperti MTB. Sebagai tindaklanjut perkembangan atas permintaan yang disampaikannya, ia mengaku, akan melakukan pertemuan kembali dengan Duta Besar UEA untuk Indonesia ini.
"Kita serahkan ke UEA, kira-kira apa saja yang bisa dikerjasamakan dan tentu kami akan memberikan fasilitas yang baik, seperti perizinan dan lainnya untuk mendukung kenyamanan investasi. Terlebih, nanti akan ada pertemuan selanjutnya untuk membahas lebih lanjut perkembangan kerjasama ini," ucapnya.
Sementara itu, Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdulla Salem Al Dhaheri mengatakan, ada banyak hal yang dibahas dalam pertemuan kali ini, mulai dari, ketahanan pangan, pengembangan infrastruktur, dan potensi lainnya yang dapat nanti berinvestasi di Kabupaten Serang.
Pihaknya mengaku, ingin berinvestasi dalam satu bidang terlebih dahulu, namun akan dilakukan pembahasan untuk dapat menentukan potensi apa saja yang bisa dikerjasamakan.
"Pertemuan ini adalah pembicaraan tahap awal, yang jelas kami mengharapkan satu project dulu yang digarap, sambil saling mengenal dan mensupport agar dipermudah semuanya. Nanti akan ada pertemuan-pertemuan lainnya, untuk pembahasan secara rinci," katanya. (agm)
Sumber: