Kampung Rawa Kalem Diproyeksikan Jadi Tempat Wisata Sawah

TANGERANGEKSPRES.ID, MAUK — Pemerintah Desa (Pemdes) Gunung Sari, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, tengah berupaya mengembangkan Kampung Rawa Kalem, RT 18 RW 04, menjadi kawasan Wisata Sawah sebagai destinasi lokal berbasis pertanian.

Camat Mauk, Angga Yulyanto, menyampaikan bahwa pembangunan wisata sawah ini diproyeksikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

"Kita doakan, mudah-mudahan prosesnya bisa berjalan lancar dan sesuai dengan rencana yang telah disusun oleh pemerintah desa bersama para pemuda di Desa Gunung Sari," ujarnya kepada awak media, Senin (8/9/2025).

Angga menjelaskan, Kecamatan Mauk memiliki potensi wisata alam yang beragam, mulai dari wilayah pesisir hingga kawasan persawahan. Pemerintah Kabupaten Tangerang sendiri telah membangun kawasan konservasi mangrove dan ekowisata Ketapang Urban Aquaculture di Desa Ketapang, Kecamatan Mauk.

Untuk Desa Gunung Sari, lanjutnya, akan dilakukan penataan wilayah berdasarkan karakteristik lokalnya sebagai daerah pertanian.

"Kita harapkan, dengan dukungan dari berbagai pihak (stakeholder), Kecamatan Mauk bisa memiliki objek wisata tambahan yang memiliki konsep berbeda dan khas," tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Gunung Sari, Kalabi, mengatakan bahwa pengembangan wisata sawah merupakan bagian dari visi dan misinya untuk menjadikan Desa Gunung Sari sebagai desa yang memiliki daya tarik bagi masyarakat luar.

"Kultur dari Desa Gunung Sari ini adalah pertanian. Maka kami ingin menciptakan suasana wisata sawah atau wisata tani. Semoga wisata ini bisa menjadi potensi unggulan dan dapat dipasarkan ke masyarakat luas," tuturnya.

Kalabi juga berharap adanya dukungan dari pemerintah provinsi dan kabupaten agar program pengembangan wisata ini bisa segera terealisasi secara maksimal. (zky)

Sumber: