P5 Bentuk Siswa Menjadi Lebih Baik

TANGERANG — Projek Pe­nguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) SMPN 1 Sukamulya dilakukan untuk penguatan Karakter siswa. Dalam kegiatan P5, siswa SMPN 1 Sukamulya diajak mengem­bang­kan potensi untuk menge­tahui sejauh mana potensi yang mereka miliki.

Para siswa diwajibkan mengikuti P5 karena penting dan juga bisa membentuk karakter siswa. Untuk P5 dijadikan sebagai tambahan pendidikan karakter yang saat ini dilakukan pihak sekolah.

Kepala SMPN 1 Sukamulya Agus Sulistiyono mengatakan, P5 sangat penting bagi siswa. P5 kali ini mengangkat tema yang sesuai dengan ada di Indonesia. Ini agar siswa lebih cinta terhadap Indo­nesia dan lebih  menjaga Bhinneka Tunggal Ika.

”Dengan P5 ini dapat diketahui potensi yang dimiliki siswa. Tentu­nya kami selaku pihak sekolah, akan terus mengembangkan po­tensi siswa dengan cara apapun. Karena potensi siswa sangat bagus dikembangkan dan harus diikuti maunya apa,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Sabtu (26/7).

Agus menambahkan, P5 tersebut untuk mengembangkan kompe­tensi holistik peserta didik yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. P5 bertujuan membentuk pelajar yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kecerdasan emosional dan keterampilan prak­tis.

”Dengan P5, memperkuat karak­ter dan jati diri peserta didik se­bagai warga negara Indonesia yang berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila. Melalui P5, peserta didik diharapkan dapat mengin­ternalisasi dan mengamalkan nilai-nilai luhur bangsa dalam kehidupan sehari-hari,” paparnya.

Ia menjelaskan, P5 diharapkan dapat menjadi katalis dalam mem­bentuk generasi penerus bangsa yang tidak hanya cakap secara akademis, tetapi juga me­miliki integritas moral, kepekaan sosial, serta kesiapan menghadapi tantangan global. Tujuan P5 se­jalan dengan upaya memper­siap­kan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing di era revolusi in­dustri 4.0.

”Semoga para siswa bisa menja­lankan P5 dengan semangat. Ka­rena, P5 sangat penting bagi siswa dan bisa membentuk ka­rakter siswa, jadi harus bisa mem­berikan manfaat untuk semuanya. Dan siswa wajib kembangkan apa yang mereka miliki,”tutupnya.(ran)

Sumber: