SDN Jambe II Kompak Jaga Lingkungan dengan Kerja Bakti
KERJA BAKTI: Siswa SDN Jambe II diajak melakukan kerja bakti sebagai kepedulian terhadap lingkungan dan menjaga kekompakan antar siswa.(Randy/Tangerang Ekspres)--
TANGERANG — Semangat untuk kerja bakti menjadi pembuktian siswa kompak dan peduli terhadap lingkungan. Selain itu, melalui kerja bakti di sekolah ini sebagai bentuk kepedulian siswa terhadap sekolah.
Kerja bakti juga mampu membangkitkan semangat siswa.Kerja bakti juga dapat memotivasi siswa untuk bersama menjaga lingkungan sekolah tetap bersih dan nyaman. Kerja bakti bersama di sekolah juga dapat membentuk karakter siswa untuk saling peduli.
Kepala SDN Jambe II Wawan Kurniawan mengatakan, kegiatan bersih-bersih bersama sudah menjadi agenda sekolah. Para siswa pada saat jam istirahat diajak kerja bakti membersihkan semua lingkungan sekolah. Bahkan, siswa diajarkan dalam proses kerja bakti, bahwa menjaga lingkungan sangat penting bagi kesehatan.
”Makanya, kita selalu ajak mereka dalam melakukan kegiatan bersih-bersih lingkungan sekolah. Selain itu, dalam aksi bersih sekolah juga dapat dijadikan pembelajaran siswa dalam mempertahankan lingkungan tetap bersih dan nyaman,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (24/7).
Wawan menambahkan, para siswa selalu diajarkan untuk tetap menjaga kesehatan dan kebersihan sekolah. Ini karena cara tersebut, siswa akan tetap menjalankan program kebersihan sekolah. Bahkan dengan cara tersebut, siswa akan terbiasa untuk sadar akan kebersihan lingkungan sekitar mereka.
”Ini sebagai pembelajaran siswa. Karena siswa harus bisa terus menjaga lingkungan agar tetap bersih dan asri. Hal tersebut bisa terwujud sebagai program sekolah. Jika sudah terbiasa, maka siswa akan lebih peka dan jadi karakter yang kuat untuk peduli kepada lingkungan,” paparnya.
Ia menjelaskan, pihaknya juga tidak hanya mengajak secara praktik, melainkan secara teori juga diberikan agar siswa lebih paham dengan pentingnya menjaga lingkungan sekolah. Karena itu penanaman sejak dini harus dilakukan.
”Kita ingin siswa mempunyai kepedulian terhadap lingkungan. Ini karena jika dibiarkan maka siswa tidak mempunyai empati terhadap lingkungan yang ada. Karena itu penting bagi mereka,” tutupnya.(ran)
Sumber:
- Share:
