Sekolah Khusus YKDW, Laksanakan Uji Coba Makan Bergizi Gratis

 Sekolah Khusus YKDW, Laksanakan Uji Coba Makan Bergizi Gratis

Siswa Sekolah Khusus (SKH) Yayasan Karya Dharma Wanita (YKDW), Kecamatan Tangerang, melaksanakan uji coba makan bergizi gratis, Senin (14/4). -Abdul Azis-

TANGERANGEKSPRES.ID– Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB) melaksanakan uji coba makan bergizi gratis (MBG) di Sekolah Khusus (SKH) Yayasan Karya Dharma Wanita (YKDW) yang berlokasi di Jalan Ki Samaun, Kecamatan Tangerang, Senin (14/4). 

Uji coba pelaksanaan MBG tersebut dihadiri Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, Maya Miranda Ambarsari, Chief of Public Affairs Grab Indonesia, Tirza Reinata dan Ketua YKDW Kota Tangerang, Titin Suhartini, serta Ketua Pelaksana Harian Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, Cahaya Manthovani secara simbolis melakukan pemotongan tumpeng peresmian uji coba MBG di sekolah inklusi tersebut.

Ketua Pelaksana Harian Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, Cahaya Manthovani mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan OVO dan Grab Indonesia menyelenggarakan program MBG untuk sekolah khusus di wilayah Tangerang Raya, termasuk SKh Yayasan Karya Dharma Wanita.

"Pelaksanaan MBG ini kita menyasar 1.500 murid dan guru yang tersebar di 11 Sekolah Khusus se-Tangerang Raya hingga April 2026 nanti," ungkap Cahaya dalam keterangannya, Senin (14/4/2025).

Dia menuturkan, program MBG ini merupakan bentuk dukungan terhadap agenda prioritas Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan 80 juta penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga 2029.

"Ini sebagai titik awal perluasan inisiatif sosial yang menyentuh langsung anak-anak berkebutuhan khusus, dilakukan uji coba MBG di sekolah khusus Yayasan Karya Dharma Wanita (YKDW), Kota Tangerang," ujarnya.

Menurutnya, program ini bukan hanya tentang memberikan makanan sehat, tapi tentang menghadirkan perhatian dan kepedulian yang nyata untuk siswa berkebutuhan khusus. Dia mengapresiasi atas dukungan dari OVO dan Grab Indonesia yang turut Kolaborasi 

"Ini menjadi bukti bahwa ketika dunia sosial dan dunia usaha bersatu, maka akan lahir perubahan yang nyata. Dengan kolaborasi ini, kami berharap anak-anak berkebutuhan khusus di berbagai wilayah, termasuk Tangerang Raya bisa merasakan manfaat dari asupan makanan bergizi yang berkualitas,” ucapnya.

Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB) Maya Miranda Ambarsari mengatakan, bahwa program ini merupakan bagian dari visi besar yayasan dalam memastikan bahwa setiap anak memiliki hak yang sama untuk tumbuh sehat dan berkembang.

“Kami percaya bahwa anak-anak berkebutuhan khusus memiliki potensi luar biasa yang perlu kita dukung bersama. Gizi yang baik, menjadi pondasi utama mereka untuk bisa belajar, berkembang, dan meraih masa depan yang lebih baik,” tuturnya.

Saat ini, kolaborasi antara YIPB, OVO dan Grab memang masih terfokus di Tangerang Raya. Namun secara jangka panjang, pihaknya menargetkan bisa menjangkau lebih banyak SLB di berbagai wilayah di Indonesia.

“Kami tidak akan berhenti di sini. Program ini akan terus berkembang dan dapat terus berkelanjutan memberi manfaat lebih luas, karena setiap anak, tanpa terkecuali, berhak mendapatkan makanan bergizi untuk masa depan yang lebih baik,” tuturnya.

Ketua YKDW Kota Tangerang, Titin Suhartini mengatakan, program ini membawa harapan baru bagi sekolah-sekolah khusus yang selama ini berjuang dalam keterbatasan. “Anak-anak kami punya semangat luar biasa, tapi kebutuhan mereka berbeda. Bantuan seperti ini bukan hanya memberi gizi, tapi juga rasa percaya diri. Mereka merasa diperhatikan,” ujar Titin.

Presiden Direktur OVO, Karaniya Dharmasaputra menyebut, pihaknya berkomitmen dengan jangka panjang terhadap pembangunan sosial yang inklusif.

Sumber: