SPBU di Pondok Aren Dirampok, Uang Rp60 Juta Raib
Ilutrasi perampokan di SPBU di kawasan Pondok Aren.--
TANGERANGEKSPRES.ID - Kasus perampokan terjadi di SPBU Shell Bintaro di Jalan Muhammad Husni Thamrin, Pondok Aren pada Rabu, (1/1/2025). Kasus perampokan tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dan pelaku diperkirakan membawa senjata api saat melakukan aksinya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, saat beraksi pelaku menggunakan jaket salah satu jaket ojek online (ojol) dan pelaku langsung menuju ruang kantor SPBU.
"Pelakunya menggunakan jaket ojol dan menggunakan sepeda motor warna hitam tanpa nomor polisi. Pelaku langsung menuju ke ruang office," ujarnya kepada wartawan, Kamis (2/1/2025).
Ade menambahkan, kejadian tersebut bermula saat korban (karyawan SPBU) berinisial AF sedang menginput laporan di ruang kantor SPBU. Tak lama, ia didatangi oleh pelaku yang menggunakan jaket salah satu ojol.
"Pelaku ini masuk ke office dengan cara mengetuk ketuk pintu dan korban membuka pintu. Lalu korban langsung ditodong oleh pelaku dengan senjata api jenis pistol warna hitam," tambahnya.
Saat menodong korban, pelaku langsung memaksa korban untuk menunjukkan brankas tempat menyimpan uang. Pelaku juga menanyakan kunci brankas kepada korban. Karena korban tidak memegang kunci lalu menghubungi rekan kerjanya.
"Karena korban tak tahu kuncinya lalu dia menghubungi rekannya untuk membawa kunci. Tak lama rekan korban masuk ke dalam office dan melihat korban sedang ditodong senjata api oleh pelaku," jelasnya.
Ade menjelaskan, pelaku kemudian menyuruh korban dan rekannya untuk membuka ruangan tempat menyimpan brankas dan pelaku langsung membuka brankas yang sudah terbuka. Kemudian pelaku menyuruh rekan korban untuk memasukkan uang yang ada di dalam brankas ke tas yang dibawa pelaku.
"Uang yang dimasukan sekutar Rp60 juta. Lalu pelaku juga mengambil HP korban dan memasukan ke brankas, lalu menyekap kedua korban dalam ruangan dan menguncinya dari luar," terangnya.
Kasus perampokan tersebut haru diketahui setelah sekitar pikul 03.30 WIB ada karyawan SPBU lainnya yang masuk ke office. Setelah masuk ia mendengar teriakan korban dari arah ruangan brankas.
Begitu mendengar teriakan korban, karyawan tersebut langsung menuju sumber suara dan membuka pintu dengan kunci yang masih menggantung di pintu. "Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pondok Aren," terangnya.
"Saat ini kasus tersebut masih dalam penanganan Polsek Pondok Aren," tutupnya. (*)
Sumber: