Akses Jalan Jadi Penyebab Banten Internasional Stadium Sepi Peminat

TANGERANGEKSPRES.ID - Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengaku bahwa akses jalan menuju Stadion Internasional Banten (SIB) atau biasa disebut BIS menjadi alasan kurang diminati oleh beberapa pihak dalam mengelola stadion milik Pemprov Banten.

 

Ia menjelaskan, Pemprov Banten telah menawarkan pengelolaan baik secara langsung maupun melalui proses kontes. Stadion ini cukup diminati oleh beberapa pihak, namun sayangnya selalu gagal ketika masuk pembahasan akses jalan utama.

 

"Kita juga akan kerjasama dengan badan usaha diantaranya mengajukan penawaran pengelolaan. Tapi begitu membahas detail akses jalan mereka masih mempertimbangkan," katanya, Jumat (15/11).

 

Ia menjelaskan, akses jalan Serang-Pandeglang yang merupakan kewenangan Pemerintah Pusat itu dinilai begitu sempit, apalagi bila terdapat event-event besar yang diselenggarakan di BIS itu akan menimbulkan kemacetan, dan mendapatkan kritikan. 

 

Maka dari itu, pihaknya akan mengoptimalkan dalam memperluas akses menuju Stadion Internasional Banten. Salah satunya yakni mengambil alih jalan Kabupaten Serang, yakni dari jalur Baros menuju Serang.

 

"Bila dalam aktivitas yang maksimal (ramai-red) dari Palima ke Baros itu satu arus. Kemudian dari arah Pandeglang agar tidak berlawanan arus, akan keluar lewat Petir," ungkapnya.

 

Al Muktabar juga menegaskan bahwa BIS saat ini terus dirawat dan tidak terbengkalai. Semuanya sudah dalam koridor untuk memaksimalkan segala aspek pemanfaatannya.

 

Sumber: