Judo Sumbang Emas Pertama Banten
SEMARANG – Kontingen Provinsi Banten akhirnya meraih medali emas pertama dalam keikusertaan pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIV Jawa Tengah (Jateng) 2017. Medali emas itu disumbangkan dari cabang olahraga (cabor) judo. Tidak tanggung-tanggung judo berhasil meraih tiga keping yakni satu emas, dan dua perak yang diraih usai laga final yang dihelat di GOR Unika Soegijapranata, Kota Semarang, Kamis (14/9) sore. Medali emas pertama bagi kiontingen Banten disumbang pejudo putri Nadiyah Olivia Janet. Turun dikelas +63 kilogram putri, Janet (sapaan akrab Nadiyah Olivia Janet) sukses menang ippon (KO) atas pejudo DI Jogjakarta, Sri Murti. Namun sayang, kesuksesan Janet meraih medali emas gagal diikuti dua pejudo Banten lainnya, yakni Syerina dan Abi Putra Sanjaya. Syerina yang tampil di kelas -63 kilogram putri harus puas dengan hanya meraih medali perak setelah di babak final kalah ippon atas pejudo Jawa Barat, Najmu Sifa. Sementara itu, medali perak kedua disumbang Abi Putra Sanjaya (kelas -73 kilogram putra). Abi kalah tipis dengan skor 0-1 atas pejudo DKI Jakarta, Waliandha. Cabor judo masih berpeluang menambah pundi-pundi medali bagi kontingen Banten lantaran menyisakan lima pejudo lagi. Lima pejudo tersebut, yaitu Amanah Nur Istiqomah (kelas -52 kilogram putri), Nadia Husnia (kelas -57 kilogram putri), Putri Marsella (kelas -48 kilogram putri), Dimas Wiradinata (kelas -66 kilogram putra), dan Della Puspita (kelas -40 kilogram putri). Pelatih Judo Banten Dicky Zulfikar mengaku bangga atas pencapaian sementara yang dipetik oleh anak asuhnya. Namun ia juga tidak dapat menyembunyikan sedikit kecewa dengan raihan sekeping emas dan dua perak di hari pertama. “Target awal kami meleset. Selain Janet, kami menargetkan Abi untuk medali emas. Itu tidak lepas dari prestasi yang diraih Abi disepanjang tahun 2017 yang sukses meraih medali emas di Kejurnas Pelajar dan Junior. Lawannya juga sebenarnya sudah tidak asing lagi. Ini lah kompetisi, siapa yang siap itu yang menang. Kalau Syerina memang target kami hanya sampai final,” kata Dicky kepada wartawan. Ia menuturkan, peluang bagi timnya untuk menambah medali masih terbuka lebar mengingat masih ada lima pejudo yang tersisa yang akan tampil hari ini. “Empat dari lima atlet kami yang tersisa memiliki peluang besar untuk meraih medali emas. Keempatnya adalah Isti (sapaan Amanah Nur Istiqomah), Dimas, Nadia, dan Della. Tapi tidak menutup kemungkinan Putri Marsella akan membuat kejutan juga,” tutur dia. Kepala Dispora Banten Deden Apriandhi mengaku bangga dengan hasil sementara yang diraih tim judo di Popnas XIV Jateng 2017. “Ini awal yang bagus buat kontingen Banten, sebab kalau membandingkan di dua edisi popnas sebelumnya, prestasi cabor judo di popnas kali ini bisa lebih baik. Popnas 2015 hanya mendapatkan satu perak dan empat perunggu. Kita berharap besok (hari ini, red) judo menambah medali emas lagi. Dan cabor yang lainnya pun bisa mengikuti jejak prestasi judo,” ujar Deden. (apw/rbnn)
Sumber: