Pemdes Pasir Ampo Galakkan Pemberdayaan Masyarakat

Pemdes Pasir Ampo Galakkan Pemberdayaan Masyarakat

Pemdes Pasir Ampo, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, tabur bibir ikan nila dan gurame, Rabu (29/5/2024). -Zakky Adnan/Tangerang Ekspres---

TANGERANGEKSPRES.ID - Program pemberdayaan masyarakat terus digalakkan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Pasir Ampo, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Banten, melalui budidaya ikan nila dan gurame.

Hal ini juga sebagai salah satu jawaban dan solusi dalam mengatasi masalah Inflasi, stunting dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Pasir Ampo, Kecamatan Kresek.

Demikian dikatakan Suardi, kepala desa setempat saat pelepasan benih ikan untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat pada PKK dan Karang Taruna Satria Muda Pasir Ampo, di Kampung Tanjung Sari, RT 08 RW 04, Desa Pasir Ampo, Kecamatan Kresek, Rabu (29/5/2024).

Menurut Suardi, pihaknya optimis program pemberdayaanasyarakat melalui budidaya ikan nila dan gurame dapat memberikan dampak positif. Karena program tersebut melibatkan kader PKK dan Karang Taruna sebagai mitra desa dalam pelaksanaan program.

Sedangkan untuk masyarakat, lanjutnya, diberikan pelatihan teknik budidaya ikan nila dan gurame, yang baik dan benar, serta manfaat kesehatan dari mengonsumsi ikan secara rutin.

Selain itu, para peserta program juga mendapatkan bantuan peralatan budidaya ikan nila dan gurame sebagai bagian dari upaya untuk memberdayakan masyarakat secara ekonomi, untuk para pemilik lahan atau kolam ikan yang kosong.

"Kami berharap, dengan adanya peningkatan produksi ikan nila dan gurame, masyarakat tidak hanya mendapatkan asupan gizi yang baik, tetapi juga dapat meningkatkan pendapatan keluarga melalui penjualan ikan," imbuhnya.

Sementara, Ketua BPD Desa Pasir Ampo Rasmat menyambut positif terhadap inisiatif dan gagasan yang diluncurkan oleh Kepala Desa Pasir Ampo untuk program ketahanan pangan PKK dan Karang Taruna Desa, mengingat program tersebut bertujuan untuk mengurangi angka stunting, melalui peningkatan asupan gizi dan memiliki nilai jual untuk Pendapatan Asli Desa (PAD).

"Program budidaya ikan bila dan gurame ini merupakan langkah proaktif dalam mengatasi masalah stunting yang masih menjadi perhatian serius di Kabupaten Tangerang, khususnya masyarakat Kecamatan Kresek," ucapnya.

Menurutnya, dengan meningkatkan konsumsi protein ikan bila dan gurame, ia berharap dapat mengurangi angka stunting di kalangan anak-anak di Desa Pasir Ampo. (*)

Sumber: