Bamsoet Sesumbar Kasus e-KTP Tak Pengaruhi Partai Golkar

Bamsoet Sesumbar Kasus e-KTP Tak Pengaruhi Partai Golkar

Partai Golkar yakin kasus e-KTP yang diduga menjerat sejumlah kadernya tak bakal membawa dampak buruk. Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar, Bambang Soesatyo mengatakan, eksistensi Golkar tetap kokoh walau diterpa kasus ini.

"Eksistensi Partai Golkar akan selalu terjaga. Partai berlambang pohon beringin ini tak akan pernah terbelah. Ibarat beringin yang usianya mencapai ratusan tahun, Partai Golkar pun akan selalu mengawal perjalanan sejarah NKRI, kini hingga dekade-dekade mendatang," ujar dia, Minggu (27/3).
Bagi pria yang kini duduk sebagai Ketua Komisi III DPR tersebut, desas-desus desakan Munaslub akibat kasus e-KTP yang dihadapi Golkar saat ini tak lebih dari sebuah ujian zaman. Sebab, di tubuh partai politik selalu ada masalah dan sarat kepentingan kelompok.

"Bukan hanya Golkar, di partai lain juga sama. Tapi saya pastikan semua elemen di Golkar tetap kompak," tegas Bamsoet-sapaannya-.

"Sepekan terakhir, marak berita dengan tema ‘Golkar mulai terbelah’ akibat tsunami kasus e-KTP. Bahkan, ada penggosip yang bilang sudah muncul tiga faksi: yaitu faksi lantai 3, faksi lantai 12, dan faksi Bakrie Tower. Padahal, kami, baik di DPP (Slipi) maupun di Fraksi (Senayan) kompak saja. Ada riak-riak, tapi itu tidak berarti," terangnya.

Kata Bambang, semua elemen di Golkar sepakat untuk tetap menjaga dan menomorsatukan keutuhan partai.

"Kami telah lelah pada pertikaian tajam yang berkepanjangan yang pernah dialami partai ini," ujarnya.

Bambang kemudian memuji kepemimpinan Setya Novanto dalam membesarkan Golkar. Sebelumnya, banyak komentar pengamat yang menyebut, di bawah kepemimpinan Novanto Golkar akan redup. Golkar pun diprediksi tak mampu berbuat banyak pada Pemilu 2019.

"Faktanya, di bawah kepemimpinan Setya Novanto Partai Golkar memenangi pertarungan 101 Pilkada serentak 2017, atau hampir 60 persen," tandasnya.(bon/rmol/mam/JPG)

Sumber: