90 Pasien Gagal Ginjal di Kabupaten Lebak Bentuk Komunitas Peduli Ginjal

90 Pasien Gagal Ginjal di Kabupaten Lebak Bentuk Komunitas Peduli Ginjal

TANGERANG EKSPRES - Sebanyak 90 pasien penderita gagal ginjal yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebak yang rutin melakukan cuci darah di RSUD Adjidarmo, Rangkasbitung mendirikan Komunitas Peduli Ginjal. Ujang Dedi, Penggagas Komunitas Peduli Ginjal Kabupaten Lebak mengatakan, hampir 80 persen pasien gagal ginjal di Lebak kurang mampu secara ekonomi dan mengalami kendala. Mereka sangat terbebani dengan biaya operasional menuju RSUD Adjidarmo, karena mereka tidak memiliki penghasilan yang pasti. "Banyak rekan kami yang dari Kecamatan Malingping, Bayah, Cipanas, Maja, Curugbitung, Sobang. Mereka terbebani dengan ongkos yang begitu besar, sementara mata pencaharian mereka rata-rata hanya sebagai buruh yang penghasilannya tidak tetap," kata Ujang kepada Tangerang Ekspres di Rangkasbitung, Kamis, 19 Januari 2023. Oleh karena itu, kata Ujang, ia bersama teman-teman yang senasib telah sepakat membentuk Komunitas Peduli Ginjal. Adapun tujuan dibentuknya Komunitas Peduli Ginjal ialah agar masyarakat yang memiliki banyak harta dapat mendonasikan sebagian hartanya untuk membantu pasien gagal ginjal yang kurang mampu. "Untuk itu saya mengajak masyarakat agar partisipasi membatu, sehingga donasi yang diberikan menjadi tabungan kelak di akhirat," ujarnya. Sementara itu, Muhsin, seorang penderita gagal ginjal asal Kampung Cengkel, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak menyambut baik gagasan membentuk Komunitas Peduli Ginjal. Dengan adanya komunitas itu, kesulitan penderita gagal ginjal akan memperingan beban, terutama masalah operasional. "Saya sangat mendukung pembentukan komunitas ini, semoga dapat membantu pasien seperti kami ini, karena tidak mampu secara ekonomi," ucapnya.(fad) Editor: Sutanto Ibnu Omo

Sumber: