Liga Primer Inggris Disetop, Status Juara Liverpool Ngambang

KOMPETISI Liga Primer Inggris resmi disetop sampai 4 April 2020 mendatang karena pandemi virus Corona. Penghentian kompetisi ditetaokan melalui pernyataan resmi dari pihak Liga Primer Inggris. Pihak Liga Primer Inggris mengadakan rapat pada hari Jumat (13/3) terkait pandemi virus Corona yang sudah menyerang beberapa klub di Inggris. Hasilnya, Liga Inggris dan Divisi Championship disetop sampai tanggal 4 April 2020 mendatang. "Di atas segalanya, kami berharap Mikel Arteta, Callum Hudson-Odoi, serta semua orang yang terkena dampak COVID-19 cepat pulih," tulis pernyataan Liga Primer Inggris. "Dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, kami bekerja sama dengan pihak klub dan pemerintah. Kesehatan pemain, staff, dan fan adalah prioritas kami," lanjut pernyataan tersebut. Pihak Liga Primer Inggris akan terus memantau situasi perkembangan kesehatan dari pihak klub. Jika ada pembaruan lebih lanjut, akan diinformasikan secepatnya. Penghentian Liga Primer Inggris membuat banyak pihak terutama suporter Liverpool yang mempertanyakan bagaimana nasib Liverpool yang sudah mendekati juara musim 2019-2020. Hingga pekan ke-29, Liverpool masih berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan koleksi 82 poin. Mo Salah dkk unggul 25 poin dari Manchester City di peringkat kedua. Liverpool pun hanya butuh dua kemenangan lagi untuk mengunci titel juara. Dua pertandingan ke depan, Liverpool akan menghadapi Everton dan Crystal Palace. Pelatih The Reds Jurgen Klopp telah menolak anggapan 'konyol' bahwa Liverpool takkan mendapat gelar Liga Primer Inggris pertama mereka musim ini karena kompetisi dihentikan efek dari virus corona. Memang tidak ada undang-undang yang mengatur soal pembatasan musim sebelum waktunya. Pembicaraan krisis ini kemungkinan akan dibahas di antara klub. Liverpool harus menunggu sejak 1990 untuk memenangkan lagi gelar Liga Inggris. Tapi Klopp telah menolak saran bahwa timnya dapat ditolak gelar musim ini. Bahkan, saat ditanya apakah dia akan menyampaikan pesan untuk penggemar Liverpool yang paranoid? "Saya tidak berpikir bahwa penggemar kami paranoid, saya pikir orang-orang yang tidak tertarik mengemukakan cerita ini." “Saya tidak percaya bahwa penggemar Liverpool memikirkannya, dan saya benar-benar sudah berbicara kepada penggemar Liverpool," kata Klopp. "Ketika saya melihatnya pertama kali saya benar-benar berpikir, "Wow! Benarkah seseorang berpikir seperti itu? " Tetapi, penggemar Liverpool tidak cukup bodoh untuk percaya pada hal-hal ini," ujar Klopp. (apw/dtc)

Sumber: