Persita vs PSMS Makassar, Spirit Tinggi

Persita vs PSMS Makassar, Spirit Tinggi

Sore ini, akan menjadi momen penting bagi Persita. Menjalani laga perdana Liga 1 di kandang sendiri, stadion Utama Sport Center, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Jumat (6/3). Ini menjadi peluang Pendekar Cisadane (julukan Persita) mendulang 3 poin. Tren positif sedang bernaung di skuat Persita. Di laga perdana membawa pulang 1 poin dari hasil menahan imbang 0-0 tuan rumah Bali United, yang juga juara Liga 1 2019. Persita kembali harus melawan sang juara. PSM Makassar yang merupakan juara Piala Indonesia 2019. Tentunya di laga perdana di kandang sendiri, menang menjadi target utama. Ya, kemenangan menjadi harga mati bagi Persita di pertandingan tersebut. Meski demikian, untuk menghadapi tim tamu yang jauh berpengalaman di kancah Liga 1, Persita tak ingin sesumbar. Pelatih Persita Widodo Cahyono Putro (WCP) meyakinkan bahwa seluruh timnya dalam kondisi fit. “Kami sudah mempersiapkan tim dengan baik. Kami berharap di pertandingan besok (hari ini), lawan menunjukkan permainan yang bagus dan dapat menghibur semua fans dan juga tentu ini sepak bola ya,” ujar WCP dalam jumpa wartawan, Kamis (5/3) kemarin. “Kami berharap kepada pemain, untuk menunjukkan permainan yang bagus dan akan lebih sempurna lagi kalau Persita bisa memenangkan pertandingan nanti,” tambahnya. Widodo mengaku keberhasilan timnya membawa satu poin dari markas juara bertahan Bali United menjadi modal Hamka Hamzah dan kawan-kawan dalam mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2020 ini. “Sepakbola itu bukan matematika yang 1+1 jadi dua. Jadi bukan itu. Biar pun klub itu seperti Bali United kemarin ya, mereka habis juara. Tapi yang saya katakan, itu yang bikin kami semangat. Sehingga kami bisa menahan Bali dan ini modal buat Persita untuk mengarungi liga ini,” jelas Widodo. Meski demikian, Widodo enggan menganggap remeh PSM yang tengah berlaga di AFC Cup 2020. Oleh sebab itu, ia sudah mengantisipasi dan mengetahui kekuatan yang dimiliki PSM. Apalagi diakui Widodo, salah satu cara untuk menahan serangan PSM adalah dengan mengantisipasi pergerakan pemain-pemain PSM yang memang dikenal gesit. Salah satunya Ferdinan Sinaga. “Jadi saya sudah antisipasi semua. Saya sudah melihat pertandingannya. Mereka menerapkan taktikal, saya paham sekali pelatihnya. Dia (pelatih) dari Malaysia U-19,” ujar Widodo. “Jadi bagaimana caranya mereka bermain itu, mereka selalu meninggalkan dua pemain atau tiga pemain di belakang. Jadi sekitar 7 pemain mereka selalu menyerang. Jadi paham saya. Saya sudah beberapa kali ketemu PSM. Mudah-mudahan ini tren bagus buat saya dan berlanjut sampai besok (hari ini),” bebernya. Soal rotasi pemain, Widodo juga belum mau berkomentar banyak. Ia masih terus memantau kondisi seluruh pemainnya hingga pagi ini. Termasuk kondisi Sirvi Arvani, striker Persita yang musim lalu tercatat sebagai top scorer Liga 2. “Sirvi itu kondisinya kemarin belum fit ya. Kemarin pasca dia dari umrah trus sakit. Saya harus mengembalikan kebugarannya, di mana dia siap dimainkan.” tuntasnya. Sementara itu tekad meraih kemenangan juga terpancar dari para pemain Persita. Salah satunya Muhammad Toha. Pemain sayap ini, mengatakan sudah siap untuk menuntaskan laga dengan hasil baik. Serangkaian persiapan pun dilakukan. Termasuk mengamati cara dan skema bermain PSM lewat rekaman video. “Ya, untuk kondisi teman-teman Insya Allah 100 persen siap untuk pertandingan besok (hari ini). Semoga Allah mempermudah untuk pertandingan dan memberikan kemenangan buat kami. Kalau secara pribadi yang mempelajari ya, nonton dia bagaimana mainnya melalui video atau siaran ulang PSM main. Itu aja sih,” jelasnya. Di sisi lain, salah satu pemain PSM, Ferdinand Sinaga mengaku timnya juga sudah mengantisipasi kiprah Persita di musim ini. Terutama empat pemain asing dan beberapa orang pemain senior Persita. “Ya, kita tahu Persita punya empat pemain asing yang bagus dan pemain lokal yang berpengalaman. Hamka di belakang dan Samsul Arif di depan. Samsul track record-nya bagus di musim sebelumnya Tapi itu bukan kendala. Tapi bagaimana kita bisa memberikan performa terbaik. Jadi pertandingan ini akan sangat menarik sekali,” ujarnya. Sebagai informasi, di empat pertemuan terakhir mereka, PSM memang masih mendominasi dengan tiga kemenangan. Meski begitu, sebagai tuan rumah, Persita tentu akan tampil ngotot di hadapan pendukungnya sendiri. Selain itu, untuk pertandingan ini panitia pelaksana pertandingan Persita menurunkan personel keamanan yang cukup besar jumlahnya. Total ada 2.345 personel keamanan yang siap mengamankan laga. (fin/tgr)

Sumber: